Jenderal IDF: Komandan Al-Qassam Mohammed Deif yang Misterius dalam Pengawasan Israel

Selasa, 18 Mei 2021 - 15:40 WIB
loading...
Jenderal IDF: Komandan Al-Qassam Mohammed Deif yang Misterius dalam Pengawasan Israel
Mohammed Deif, komandan Brigade Izzudin Al-Qassam Hamas yang diburu Zionis Israel. Foto/Global Research
A A A
TEL AVIV - Seorang jenderal Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengatakan komandan Brigade Izuddin Al-Qassam yang misterius, Mohammed Deif, sudah berada dalam pengawasan pasukan IDF.

Mayor Jenderal Eliezer Toledano, kepala Komando Selatan IDF, mengungkapkan hal itu pada hari Senin. Jenderal itu memiliki peran penting dalam mengelola pertempuran melawan kelompok Hamas dan Jihad Islam Palestina di Jalur Gaza, Palestina.



Brigade Izzuddin Al-Qassam adalah sayap militer Hamas. Menurut Toledano, selain Deif, petinggi Hamas; Yahya Sinwar, juga berada dalam pengawasan. Menurutnya, keduanya dapat menjadi sasaran serangan Israel.

"Mohammed Deif dan Yahya Sinwar, telah, dan tetap, dalam pengawasan Israel," kata Toledano dalam sebuah wawancara dengan Channel 12.

Di tengah meningkatnya pembicaraan tentang kemungkinan gencatan senjata, Toledano mengatakan kepada Channel 12, bahwa semakin banyak waktu militer harus melaksanakan tujuan militernya terhadap target di Jalur Gaza, maka akan semakin baik.

Dia memuji persiapan IDF untuk pertempuran di Gaza, menyoroti pemboman besar-besaran Angkatan Udara Israel terhadap jaringan terowongan Gaza internal Hamas, yang dikenal sebagai "metro" pada Kamis malam hingga Jumat dini hari lalu, yang dilaporkan menghancurkan bermil-mil terowongan dan membunuh apa yang diyakini IDF sebagai lusinan anggota Hamas.

Belum ada informasi pasti yang dirilis tentang dampak pemboman dan jumlah korban tewas.

"Putaran pertempuran ini berbeda karena kami memiliki intelijen yang sangat baik ditambah dengan metode serangan yang sangat efektif dari udara dan darat dan kami menyerang Hamas di dalam terowongan," kata Toledano.

“Pemetaan yang kami lakukan dalam beberapa tahun terakhir terhadap infrastruktur bawah tanah di Gaza adalah yang memungkinkan kami untuk secara efektif menyerang metro,” ujarnya.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1018 seconds (0.1#10.140)