Israel Klaim Bunuh Lebih dari 150 Militan Gaza Semalam

Selasa, 18 Mei 2021 - 14:54 WIB
loading...
Israel Klaim Bunuh Lebih...
Gedung-gedung di Jalur Gaza, Palestina, dibombardir jet-jet tempur militer Israel, Senin (17/5/2021). Foto/REUTERS/Suhaib Salem
A A A
GAZA - Pasukan Pertahanan Israel (IDF), pada Selasa (18/5/2021), mengeklaim telah membunuh lebih dari 150 militan dalam operasi tadi malam, mayoritas dari Hamas. IDF menggunakan label "teroris" untuk ratusan militan Gaza tersebut.

Menurut Kementerian Kesehatan yang dikelola Hamas di Gaza, Palestina, sejauh ini lebih dari 200 warga Palestina telah tewas sejak pertempuran pecah Senin pekan lalu, termasuk lebih dari 50 anak di bawah umur dan tiga lusin perempuan.



Tidak segera jelas apakah penghitungan kementerian itu mencakup semua yang terbunuh atau apakah ada operator Hamas yang tidak termasuk dalam penghitungan mereka.

Menurut juru bicara IDF, Hidai Zilberman, lebih dari 120 dari militan anggota Hamas dan lebih dari 25 anggota Jihad Islam Palestina tewas dalam operasi Senin malam.

Zilberman mengatakan ada kemungkinan jumlah korban tewas tambahan dalam operasi, yang dia sebut "operasi teroris", semalam. Namun, dia belum menerima data terbaru mengenai jumlah pastinya.

Militer Zionis sebelumnya juga mengonfirmasi serangan udaranya pada hari Senin telah menewaskan komandan senior Jihad Islam Palestina (PIJ), Hussam Abu Harbeed.

Abu Harbeed dianggap telah memimpin serangan terhadap tentara dan warga sipil Israel selama 15 tahun.



Menurut militer Zionis, Abu Harbeed juga diduga bertanggung jawab langsung atas tembakan rudal anti-tank yang melukai seorang warga sipil Israel pekan lalu.

Kelompok PIJ membenarkan soal kematian komandan senior mereka. "Abu Harbeed syuhada kami yang diberkati," kata kelompok tersebut, seperti dikutip Times of Israel, Selasa (18/5/2021).

"Syuhada Hussam adalah model sebagai pemimpin dan tentara dan dalam menjalankan tugas dan tugasnya," lanjut kelompok tersebut dalam sebuah pernyataan.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1750 seconds (0.1#10.140)