Pria China Jual Anaknya, Uangnya untuk Senang-senang dengan Istri Baru
loading...
Pria China jual anak kandungnya dan uangnya digunakan untuk berlibur bersama istri barunya. Foto/Ilustrasi REUTERS
A
A
A
BEIJING - Seorang pria asal Zhejiang, China , telah ditangkap polisi karena menjual putranya yang berusia dua tahun. Uang itu dia gunakan untuk pergi berlibur dan bersenang-senang dengan istri barunya.
Kasus penjualan anak ini terungkap setelah paman bocah itu melapor ke polisi.
Sang paman, seperti dikutip Sina.com, Kamis (6/5/2021), mengatakan bocah bernama Jia Jia itu telah diasuh oleh dirinya dan Ibunya setelah perceraian orang tua Jia Jia.
Namun, Ayah Jia Jia tiba-tiba muncul pada suatu hari dan mengeklaim bahwa mantan istrinya ingin melihat bocah itu.
Ketika bocah itu tidak kembali, pamannya memutuskan untuk menelepon Ibu Jia Jia yang mengaku tidak melihat bocah itu. Hal itulah yang mendorong sang paman untuk melapor ke polisi.
Setelah ditangkap, sang Ayah mengaku telah menjual putranya seharga 158.000 yuan (lebih dari Rp349 juta) kepada pasangan yang tidak punya anak.
Penyelidikan polisi mengungkapkan bahwa ini bukan pertama kalinya sang Ayah menmberikan anaknya kepada orang lain.
Satu dekade yang lalu, pria itu menyerahkan kedua putrinya karena kesulitan keuangan.
Kasus penjualan anak ini terungkap setelah paman bocah itu melapor ke polisi.
Sang paman, seperti dikutip Sina.com, Kamis (6/5/2021), mengatakan bocah bernama Jia Jia itu telah diasuh oleh dirinya dan Ibunya setelah perceraian orang tua Jia Jia.
Namun, Ayah Jia Jia tiba-tiba muncul pada suatu hari dan mengeklaim bahwa mantan istrinya ingin melihat bocah itu.
Ketika bocah itu tidak kembali, pamannya memutuskan untuk menelepon Ibu Jia Jia yang mengaku tidak melihat bocah itu. Hal itulah yang mendorong sang paman untuk melapor ke polisi.
Setelah ditangkap, sang Ayah mengaku telah menjual putranya seharga 158.000 yuan (lebih dari Rp349 juta) kepada pasangan yang tidak punya anak.
Penyelidikan polisi mengungkapkan bahwa ini bukan pertama kalinya sang Ayah menmberikan anaknya kepada orang lain.
Satu dekade yang lalu, pria itu menyerahkan kedua putrinya karena kesulitan keuangan.
(min)
Explore More