Biden: Amerika Bergerak Lagi, Orang Kaya Harus Bayar Bagian yang Adil

Kamis, 29 April 2021 - 13:01 WIB
loading...
A A A
“Anda merasa tertinggal dan dilupakan dalam perekonomian yang berubah dengan cepat. Izinkan saya berbicara langsung dengan Anda," tutur Biden, sebelum berjanji kepada rakyat Amerika tentang "pekerjaan dengan gaji bagus yang tidak dapat dialihdayakan."

Dalam setiap aspek pidato televisi di jam tayang utama, Biden menggemakan mantra hampir setiap hari bahwa "Amerika telah kembali", baik dalam pemulihan dari bencana virus corona maupun dalam menghentikan turbulensi era Trump.

Ketika berbicara tentang kebijakan luar negeri, dia menggarisbawahi kembalinya Washington ke kemitraan internasional yang rusak di era Trump.

Mengenai masalah domestik, Biden mengajukan daftar keinginan Partai Demokrat yang panjang, termasuk reformasi kepolisian, reformasi pro-imigran dan pengendalian senjata, yang jadi beberapa masalah paling sensitif dalam politik AS.

Orang Super Kaya Harus Membantu

Presiden AS biasanya berusaha sekuat tenaga menghindari atau setidaknya menyembunyikan kenaikan pajak.
Namun, Biden mengandalkan dukungan populer untuk idenya bersandar pada orang super kaya untuk mendanai proposal pengeluaran barunya yakni Rencana Keluarga Amerika senilai USD1,8 triliun.

Keluarga berencana, yang membutuhkan persetujuan Kongres yang terpecah, akan mengalirkan uang untuk pendidikan usia dini, perawatan anak dan pendidikan tinggi.

Untuk mendanai ini, tarif pajak penghasilan tertinggi akan naik dari 37%, seperti yang direncanakan Trump, kembali ke 39,6% sebelum Trump.

Rencana Biden juga akan mengakhiri celah dan keringanan pajak pendapatan modal, sambil meningkatkan "miliaran" menurut Gedung Putih, dalam rezim pajak yang diperketat untuk kekayaan warisan.

Orang Amerika yang berpenghasilan kurang dari USD400.000 setahun, bagaimanapun, tidak akan menghadapi pajak tambahan.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2469 seconds (0.1#10.140)