Berkeliaran di Atas Taiwan, 11 Jet Tempur China Lakukan Gerakan Penjepit

Selasa, 30 Maret 2021 - 22:09 WIB
loading...
A A A
Palau, yang tetap menjadi salah satu dari 15 sekutu diplomatik resmi Taiwan, telah bertahan berhubungan dengan Taipei meskipun ada upaya Beijing untuk mengubahnya, kata Presiden Whipps kepada wartawan pada hari Senin.

Dia menggambarkan pendekatan "stick dan carrot" China terhadap diplomasi kontraproduktif, mengutip upaya sebelumnya untuk membujuk pemerintah Palau dengan mengirim lebih dari 100.000 turis China ke kepulauan Pasifik setiap tahun. Namun, Palau kemudian "melarang" setelah jelas tidak berniat untuk beralih kesetiaan, kata Whipps.

"Anda tidak memukul istri Anda untuk membuat mereka mencintai Anda," kata Whipps.

"Jika Anda memberi saya wortel, jangan beri tahu saya bahwa saya tidak dapat melihat orang lain atau saya tidak dapat berbicara dengan orang lain itu, karena kita semua percaya pada perdamaian dan kemakmuran untuk semua orang," imbuhnya.

Menanggapi pertanyaan mengenai kehadiran Duta Besar Hennessey-Niland dalam delegasinya, Whipps mengatakan hal itu menunjukkan kemitraan yang erat antara Palau dan AS di banyak bidang, termasuk kesehatan dan keamanan masyarakat.



"Sebagai negara kecil, kita dapat dengan mudah disusupi. Kami bergantung pada mitra kami untuk melindungi kami dan memberi kami keamanan, jadi saya menghargai dia bergabung dengan kami dan menunjukkan persahabatan dan komitmen yang kami miliki," tambah sang presiden.

Juru bicara kementerian luar negeri China Zhao Lijian menyatakan penolakan Beijing terhadap kehadiran duta besar di Taipei selama konferensi pers regulernya pada hari Senin.

"Masalah Taiwan sangat sensitif," kata Zhao, menambahkan bahwa AS harus menghentikan semua interaksi resmi dengan Taiwan.

Ketika hubungan AS-Taiwan membaik selama pemerintahan Trump, Taipei mengalami paksaan militer dari China yang tidak terlihat selama beberapa dekade. Pada tahun 2020, angkatan udara Taiwan yang menua terbang 1.000 jam ekstra untuk menghalangi pesawat PLA, bunyi sebuah laporan pemerintah yang dirilis awal bulan ini.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0650 seconds (0.1#10.140)