PM Australia Meminta Maaf karena Lontarkan Tuduhan Pelecehan

Rabu, 24 Maret 2021 - 09:54 WIB
loading...
A A A
“Saya menerima keberatan mereka. Saya salah mengangkatnya, emosi saat ini bukan alasan,” papar Morrison dalam posting di Facebook pada Selasa malam.

Perselisihan itu menggagalkan upaya Morrison memperbaiki posisinya di hadapan para pemilih, khususnya wanita yang telah marah dengan bagaimana dugaan pemerkosaan terhadap seorang staf pemerintah muda oleh anggota staf pemerintah lainnya pada awalnya dilihat sebagai masalah politik daripada kasus pidana.

“Para pemilih mengagumi ketika para pemimpin menyadari kegagalan dan meminta maaf,” ujar Haydon Manning, profesor ilmu politik di Universitas Flinders, Australia Selatan.

"Tuduhan palsu ini, bagaimanapun, merusak apa yang dia coba capai," papar dia.

Masalah ketidaksetaraan gender mendorong puluhan ribu orang berkumpul di sekitar Australia pekan lalu dan menyebabkan penurunan popularitas Morrison dalam berbagai jajak pendapat.

Morrison mendapat kritik karena menolak bertemu dengan para pengunjuk rasa di luar Gedung Parlemen.

Morrison mengatakan dia akan mengumumkan serangkaian tindakan untuk meningkatkan kesetaraan gender dalam politik dalam beberapa pekan mendatang.

Dia juga mengisyaratkan dapat mendukung kuota kandidat perempuan untuk Partai Liberal pada pemilu berikutnya, yang dijadwalkan pada pertengahan 2022.

Anggota parlemen perempuan dari Partai Liberal yang berkuasa dan dipimpin Morrison, kurang dari sepertiga.

Jumlah itu berbeda dengan perwakilan perempuan hampir 50% di kubu oposisi Partai Buruh.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Australia Kirim Kapal...
Australia Kirim Kapal Perang untuk Misi yang Targetkan Korea Utara
Menang Pemilu Australia,...
Menang Pemilu Australia, PM Anthony Albanese dan Tunangannya Umbar Ciuman
Pemilu Australia Digelar...
Pemilu Australia Digelar dalam Bayang-bayang Kebijakan Donald Trump
Guru Australia dan Indonesia...
Guru Australia dan Indonesia Perkuat Hubungan
Soal Rusia Inginkan...
Soal Rusia Inginkan Pangkalan Militer Indonesia, PM Australia Dituduh Memberi Respons Licik
Perempuan yang Klaim...
Perempuan yang Klaim Jadi Budak Seks Pangeran Andrew dan Epstein Tewas Bunuh Diri
PM Australia Anthony...
PM Australia Anthony Albanese Disambut Airlangga dan Sugiono di Halim Perdanakusuma
AS dan Indonesia Gelar...
AS dan Indonesia Gelar Misi Investigasi Cari Anggota Militer Amerika yang Hilang Saat PD II
Artis Hollywood dan...
Artis Hollywood dan Tokoh Film Dunia Ramai-Ramai Kecam Genosida Israel di Gaza
Rekomendasi
Dari Sayang Jadi Santet,...
Dari Sayang Jadi Santet, Tenny Tap Ungkap Kisah Mencekam Santet dari Mantan
5 Artis yang Dinikahi...
5 Artis yang Dinikahi TNI, Bella Saphira Dipersunting Letnan Jenderal
Investasi Raksasa Korea...
Investasi Raksasa Korea Batal, Hyundai dan LG Tegaskan Komitmen: Baterai Mobil Listrik Made in Indonesia Tetap Menyala!
Berita Terkini
Perbandingan Jumlah...
Perbandingan Jumlah Umat Muslim di Pakistan Vs India
Ini Cara Unik Pangeran...
Ini Cara Unik Pangeran MBS Menyenangkan Donald Trump
Trump Puji Presiden...
Trump Puji Presiden Suriah: Pria yang Menarik dan Tangguh
Agama Penduduk Kashmir...
Agama Penduduk Kashmir dan Persentasenya
Pakistan dan India Bertukar...
Pakistan dan India Bertukar Tahanan di Perbatasan, Siapa yang Dibebaskan?
Tahun Lalu Kepalanya...
Tahun Lalu Kepalanya Dihargai Rp165 Miliar oleh AS, Kini Justru Berjabat Tangan dengan Trump
Infografis
Ibtihal Aboussad Dipecat...
Ibtihal Aboussad Dipecat Microsoft karena Menentang Genosida di Gaza
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved