Adik Kim Jong-un Warning AS: Jangan Bikin Bau Busuk Jika Ingin Tidur Nyenyak

Selasa, 16 Maret 2021 - 09:03 WIB
loading...
A A A
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Asisten Menteri Luar Negeri AS untuk Urusan Asia dan Pasifik Sung Kim mengatakan pekan lalu bahwa Washington akan menyelesaikan tinjauan kebijakannya terhadap Korea Utara di masa mendatang.



Akhir pekan ini, Menteri Luar Negeri dan Menteri Pertahanan AS, Antony Blinken dan Lloyd Austin, memulai perjalanan luar negeri besar pertama kepresidenan Joe Biden untuk memperkuat aliansi dengan Jepang dan Korea Selatan.

Pendahulu Biden, Donald Trump, telah mengadakan tiga pertemuan puncak dengan pemimpin Korea Utara Kim Jong-un, namun kedua belah pihak tidak pernah mencapai terobosan dalam denuklirisasi karena kebuntuan dalam pencabutan sanksi. Negosiasi nuklir menemui jalan buntu selama pertemuan puncak 2019 di Hanoi, ketika Trump tidak bersedia mencabut sanksi AS terhadap Korea Utara.

Karena kesulitan ekonomi yang ditimbulkan oleh sanksi AS, Pyongyang mengumumkan pada akhir 2019 bahwa mereka akan melanjutkan program senjata nuklirnya dan mencoba memberi lebih banyak tekanan pada Washington.

Militer Korea Selatan mengatakan bahwa pada 2019 saja, Pyongyang melakukan total 13 uji coba rudal dan memamerkan beberapa jenis rudal balistik baru, termasuk peluncur roket ganda super besar dan rudal balistik canggih yang diluncurkan kapal selam.
(min)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1165 seconds (0.1#10.140)