Putin Sebut Kerusuhan Capitol AS 'Jalan-jalan'

Jum'at, 12 Maret 2021 - 07:46 WIB
loading...
Putin Sebut Kerusuhan...
Presiden Rusia Vladimir Putin menyebut penyerbuan Gedung Capitol oleh pendukung mantan presiden Donald Trump sebagai jalan-jalan. Foto/BBC
A A A
MOSKOW - Presiden Rusia Vladimir Putin menyebut pemberontakan Januari di Gedung Capitol Amerika Serikat (AS) oleh pendukung mantan Presiden Donald Trump dengan "jalan-jalan."

Komentar itu dibuat Putin dalam pertemuan tentang peningkatan aktivitas investasi, di mana dia mengatakan Rusia tertarik pada stabilitas di Amerika Serikat.



“Beberapa orang yang berjalan-jalan ke Kongres AS - 150 orang ditangkap, mereka menghadapi hukuman penjara 15 hingga 25 tahun. Akankah semua kontroversi internal ini berakhir di sana atau tidak? Kami tidak tahu, tapi kami ingin itu diakhiri, karena kami tertarik pada hubungan yang stabil dengan semua mitra utama kami,” kata Putin seperti dikutip dari AP, Jumat (12/3/2021).

Seperti diketahui, lebih dari 300 pendukung Trump telah didakwa dengan berbagai kejahatan yang berasal dari pengepungan Gedung Capitol, yang mengakibatkan lima orang tewas, termasuk seorang petugas polisi.



Sementara beberapa lainnya menghadapi dakwaan yang berpotensi hukuman penjara maksimal 20 tahun, mereka tidak mungkin menjalani hukuman yang berat jika terbukti bersalah.

Para perusuh, yang berpendapat bahwa Trump adalah pemenang sebenarnya dari pemilu 2020, berusaha mencegah Kongres AS untuk menyatakan kemenangan Presiden Joe Biden.

(ian)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Trump Berlakukan Alien...
Trump Berlakukan Alien Enemies Act, Siapa yang Jadi Target?
Trump Luncurkan Serangan...
Trump Luncurkan Serangan Besar-besaran terhadap Houthi
27 Jenderal NATO Cs...
27 Jenderal NATO Cs Akan Kumpul di London untuk Persiapan Pengerahan Pasukan ke Ukraina
Tornado Dahsyat Sapu...
Tornado Dahsyat Sapu Amerika Serikat, 33 Orang Tewas
Mantan PM Polandia:...
Mantan PM Polandia: NATO Tak Dapat Melawan AS dalam Masalah Ukraina
Balas Ancaman Rusia,...
Balas Ancaman Rusia, Australia Sebut Putin Monster Tak Bermoral
NATO Buka Pintu Normalisasi...
NATO Buka Pintu Normalisasi Hubungan dengan Rusia
Janji Akhiri Perang...
Janji Akhiri Perang Rusia-Ukraina dalam 24 Jam Tak Terbukti, Ini Dalih Donald Trump
Daftar 43 Negara yang...
Daftar 43 Negara yang Bakal Terkena 'Travel Ban' AS oleh Trump, Indonesia Tak Masuk
Rekomendasi
PBJT atas Jasa Parkir...
PBJT atas Jasa Parkir di Jakarta, Ini Ketentuan Baru yang Perlu Diketahui
Eddy Soeparno Bersama...
Eddy Soeparno Bersama Anggota DPR PAN Gelar Bazar Murah di Subang
Pelatih Bongkar Perbedaan...
Pelatih Bongkar Perbedaan Islam Makhachev dan Khabib Nurmagomedov: Siapa yang Lebih Unggul?
Berita Terkini
Disebut sebagai Pahlawan,...
Disebut sebagai Pahlawan, Ribuan Rakyat Filipina Tuntut Pembebasan Duterte
44 menit yang lalu
51 Orang Tewas saat...
51 Orang Tewas saat Kebakaran Klub Malam di Makedonia Utara
1 jam yang lalu
Trump Berlakukan Alien...
Trump Berlakukan Alien Enemies Act, Siapa yang Jadi Target?
2 jam yang lalu
Houthi Bersumpah Balas...
Houthi Bersumpah Balas Serangan Udara AS dan Inggris di Sanaa
3 jam yang lalu
Rayakan Hari Raya Yahudi...
Rayakan Hari Raya Yahudi Purim, Tentara Israel Lakukan Tembakan secara Acak di Gaza
4 jam yang lalu
Trump Luncurkan Serangan...
Trump Luncurkan Serangan Besar-besaran terhadap Houthi
5 jam yang lalu
Infografis
Selama Ramadan, Penggunaan...
Selama Ramadan, Penggunaan Bahu Jalan Tol Dalam Kota Dimajukan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved