Korut atau DPRK selalu menjadi negara tertutup, tetapi masuk dan keluar dari negara itu menjadi lebih sulit setelah virus corona SARS-CoV-2 penyebab COVID-19 melanda.
Baca juga: Armenia Terancam Kudeta Militer, Jet Tempur Berdengung di Ibu Kota
Delapan diplomat dan anggota keluarga mereka, yang pulang ke Rusia dari negaranya Kim Jong-un itu pada Kamis, menukar beberapa alat transportasi selama perjalanan panjang mereka.
“Kaki terpentingnya melintasi jembatan kereta api di atas Sungai Tumen di perbatasan antara Korea Utara dan Rusia. Untuk mencapai sisi lain, seseorang harus membuat mobil terlebih dahulu; letakkan di atas rel; ambil bagasi di atasnya...dan pergilah,” kata Kementerian Luar Negeri Rusia saat menerbitkan foto dan video dari penyeberangan tidak konvensional di Telegram, seperti dikutip dari Russia Today, Jumat (26/2/2021).
Baca Juga:
Tidak ada yang membantu para petugas kedutaan, sehingga mereka terpaksa harus mendorong sendiri gerbong kereta troli sejauh lebih dari satu kilometer.
Baca juga: PM Armenia Sebut Rudal Iskander Tak Bisa Meledak, Rusia Tersinggung
Mereka berhasil meskipun hanya memiliki satu laki-laki dewasa di antara mereka. Dari video itu terlihat bahwa mereka bersenang-senang selama perjalanan unik tersebut.
Saat berada di wilayah Rusia, rombongan itu bertemu dengan rekan-rekan mereka di Kementerian Luar Negeri, yang memberi mereka bus untuk menuju ke bandara di kota Vladivostok di Timur Jauh.
Lihat Juga: Akhirnya! Penjurian Oleh Ade Govinda Tayang! Siapa Nih Top 3 Best Cover Song Tanpa Batas Waktu?
(min)