Kedubes Inggris Dorong Pemuda Indonesia untuk Ikut Atasi Perubahan Iklim
loading...
Kedutaan Besar Inggris di Jakarta mendorong kaum muda Indonesia untuk mengambil tindakan khusus mengatasi perubahan iklim. Foto/Kedubes Inggris
A
A
A
JAKARTA - Kedutaan Besar Inggris di Jakarta mendorong kaum muda Indonesia untuk mengambil tindakan khusus mengatasi perubahan iklim. Ini adalah bagian dari dari kampanye #JanjiCegahKrisisIklim Global.
Duta Besar Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste, Owen Jenkins mengatakan bahwa generasi muda akan menjadi pemimpin masa depan, baik dalam bisnis, politik, pendidikan dan masyarakat sipil.
Owen, seperti dikutip Sindonews dari siaran pers Kedutaan Besar Inggris pada Rabu (24/2/2021), menuturkan, sebagai Presiden COP26 yang akan datang, Inggris bertekad untuk memastikan bahwa generasi muda Indonesia dilibatkan dalam upaya Inggris meningkatkan ambisinya dalam perubahan iklim.
“Melalui Kepresidenan COP26 Inggris Raya, kami memiliki kesempatan unik untuk bekerjasama dengan komunitas cendekiawan, para mita dan alumni global, untuk merayakan kemajuan yang dibuat di seluruh dunia, dan untuk mendorong tindakan yang berani dan tegas untuk melindungi planet kita," ujar Owen.
Sebagai bagian dari kampanye ini, Kedutaan Besar Inggris menuturkan mereka membuat diskusi mengenai perubahan iklim. Diskusi ini melibatkan para alumni penerima beasiswa Chevening, serta mitra Kedutaan Besar Inggris di Jakarta.
Adi Pradana, anggota program British Council Future Leaders Connect, Manajer Senior untuk Lansekap dan Kota Berkelanjutan di WRI Indonesia, menuturkan pihaknya mendorong semua pihak untuk bergabung dengan mereka.
"Dan memberikan janji untuk mengambil tindakan khusus mengatasi perubahan iklim, baik sebagai individu maupun organisasi; menceritakan tindakan-tindakan apa saja yang telah mereka rencanakan, atau komitmen baru yang dibuat - yang ambisius, dan dapat dicapai," ujarnya.
Duta Besar Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste, Owen Jenkins mengatakan bahwa generasi muda akan menjadi pemimpin masa depan, baik dalam bisnis, politik, pendidikan dan masyarakat sipil.
Owen, seperti dikutip Sindonews dari siaran pers Kedutaan Besar Inggris pada Rabu (24/2/2021), menuturkan, sebagai Presiden COP26 yang akan datang, Inggris bertekad untuk memastikan bahwa generasi muda Indonesia dilibatkan dalam upaya Inggris meningkatkan ambisinya dalam perubahan iklim.
“Melalui Kepresidenan COP26 Inggris Raya, kami memiliki kesempatan unik untuk bekerjasama dengan komunitas cendekiawan, para mita dan alumni global, untuk merayakan kemajuan yang dibuat di seluruh dunia, dan untuk mendorong tindakan yang berani dan tegas untuk melindungi planet kita," ujar Owen.
Sebagai bagian dari kampanye ini, Kedutaan Besar Inggris menuturkan mereka membuat diskusi mengenai perubahan iklim. Diskusi ini melibatkan para alumni penerima beasiswa Chevening, serta mitra Kedutaan Besar Inggris di Jakarta.
Adi Pradana, anggota program British Council Future Leaders Connect, Manajer Senior untuk Lansekap dan Kota Berkelanjutan di WRI Indonesia, menuturkan pihaknya mendorong semua pihak untuk bergabung dengan mereka.
"Dan memberikan janji untuk mengambil tindakan khusus mengatasi perubahan iklim, baik sebagai individu maupun organisasi; menceritakan tindakan-tindakan apa saja yang telah mereka rencanakan, atau komitmen baru yang dibuat - yang ambisius, dan dapat dicapai," ujarnya.
(esn)
Explore More