Kapal penelitian Cesme memulai pekerjaan survei minggu lalu di perairan internasional antara kedua negara. Hal ini sontak saja memicu protes dari Yunani.
Kementerian pertahanan Turki mengatakan empat jet tempur F-16 Yunani mendekati kapal Cesme pada hari Senin dan satu diantaranya menjatuhkan suar sekam dua mil laut dari kapal.
Baca Juga:
Menteri Pertahanan Hulusi Akar mengatakan Turki akan menanggapi tindakan itu dengan pembalasan yang diperlukan sejalan dengan peraturan.
"Saat kami melakukan pekerjaan ilmiah, pelecehan tidak pantas, itu tidak cocok untuk hubungan bertetangga yang baik," katanya kepada wartawan di parlemen Turki seperti dikutip dari Reuters, Rabu (23/2/2021).
Seorang pejabat kementerian pertahanan Yunani membantah tuduhan tersebut. Ia mengatakan jet tempur Yunani tidak pernah mengganggu kapal Turki.
Setelah lima tahun absen, para pejabat Turki dan Yunani bertemu pada 25 Januari lalu untuk membahas perselisihan selama puluhan tahun tentang penetapan zona maritim dan hak atas sumber daya energi di Mediterania timur. Kedua negara yang sejatinya adalah sekutu itu setuju untuk bertemu lagi di Athena.