Selingkuh dengan Wakil Presiden, Wanita Ini Diceraikan Suaminya

HARARE - Seorang wanita yang ketahuan berselingkuh dengan Wakil Presiden (Wapres) Zimbabwe , Kembo Mohadi, diceraikan oleh suaminya yang patah hati. Wanita itu merupakan orang kedua yang ketahuan berselingkuh dengan sang wapres setelah rekaman telepon keduanya bocor ke publik.

Dalam rekaman telepon yang bocor, wanita bernama Chervaughn Choeni terdengar setuju untuk berhubungan seks dengan Mohadi di kantor wakil presiden.



Pria Harare, Martin Chabuka, telah menyatakan waktu pernikahannya dengan Chervaughn Choeni telah habis. Pasangan itu memiliki seorang putra.

Chabuka, seorang penari profesional, melamar Choeni dengan bantuan penyanyi Nyasha David. Dia mem-posting video di Facebook November lalu, dan menulis; "Suatu hari yang tidak akan pernah saya lupakan."

Sekarang adalah hari yang dia harap bisa dia lupakan saat dia mengambil bagian dari patah hati yang disebabkan oleh Wakil Presiden yang berusia 71 tahun itu.

Chabuka, yang menolak permintaan untuk wawancara, telah mengubah status Facebook-nya menjadi "bercerai".

Dia juga menulis: "Bicaralah sesukamu, nyaya dzichapera."

Pada panggilan telepon yang rekamannya bocor ke ZimLive, Mohadi bertanya kepada Choeni: "Jadi, kapan Anda memberikannya kepada saya?"



Wanita muda, yang tampaknya memperoleh keuntungan finansial dari perselingkuhan tersebut, mengatakan kepada Mohadi bahwa dia sebelumnya pernah ke kantornya. "Dan sebenarnya datang dengan maksud untuk memberikannya," katanya.

“Jadi, Anda ingin memberikannya kepada saya di kantor?,” tanya Mohadi. “Ya,” jawab Choeni.

"Oke," kata Mohadi. "Tidak ada tempat lain, kita harus melakukannya di kantor."

Mohadi telah menghadapi seruan untuk mengundurkan diri karena skandal seks. Aliansi MDC mengatakan Mohadi telah gagal untuk menegakkan tugas konstitusionalnya. "Perilaku predatornya berbatasan dengan pelecehan seksual menggunakan kantor publik yang diamankan dan dipelihara oleh uang pembayar pajak. Ini jelas tidak konsisten dengan jabatannya," kata aliansi partai tersebut, seperti dikutip ZimLive, Senin (22/2/2021).

ZimLive minggu lalu melaporkan bahwa Mohadi ditemui di rumahnya di Glen Lorne oleh suami dari agen Central Intelligence Organization (CIO) yang bekerja di kantornya setelah mengetahui bahwa istri agen itu juga berselingkuh dengan sang Wapres.

Jacob Mumpande, yang juga bekerja di badan intelijen, menuntut agar istrinya, Abbigal Muleya, dimutasi dari kantor Mohadi.

Wakil presiden dilaporkan terlihat berdarah di kepala setelah dia diserang oleh wanita lain yang berada di dalam kediamannya, marah setelah mengetahui detail perselingkuhan tersebut.