Iran Uji Coba Rudal Pintar dengan Jangkauan 300 Km

Senin, 15 Februari 2021 - 06:06 WIB
loading...
Iran Uji Coba Rudal...
Ilustrasi uji coba rudal oleh militer Iran. Foto/REUTERS
A A A
TEHERAN - Angkatan Darat Iran menguji coba rudal jarak pendek canggih pada hari Minggu. Kepala Angkatan Darat, Jenderal Kioumars, menyebut senjata itu sebagai rudal pintar dengan jangkauan 300 km (186 mil).

"Jenderal Heidari mengatakan rudal pintar mampu bekerja dalam kondisi cuaca apa pun," tulis media setempat IRNA mengutip jenderal tersebut, yang dilansir AP, Senin (15/2/2021). Jenderal Heidari tidak mengungkap lokasi uji coba misil.



Angkatan Darat Iran mengendalikan rudal jarak pendek. Sedangkan rudal jarak jauh yang mampu melakukan perjalanan hingga 2.000 km (1.250 mil) atau cukup untuk menjangkau musuh bebuyutannya; Israel, dan pangkalan militer Amerika Serikat (AS) dikendalikan oleh Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) , paramiliter Iran.

Sementara itu, seorang wakil komandan militer Iran; Laksamana Habibollah Sayyari, mengatakan kepada IRNA bahwa Iran dan Rusia akan mengadakan latihan Angkatan Laut bersama di bagian utara Samudra Hindia dalam waktu dekat.

Laksamana Sayyari mengatakan latihan itu ditujukan untuk memperkuat keamanan di wilayah tersebut. Ini adalah latihan kedua sejak 2019, ketika kedua negara mengadakan latihan bersama Angkatan Laut selama empat hari.

Ketika Iran sedang tertekan oleh sanksi AS, Teheran berusaha untuk meningkatkan kerjasama militer dengan Beijing dan Moskow. Kunjungan perwakilan Angkatan Laut Rusia dan China ke Iran juga meningkat dalam beberapa tahun terakhir.

Dalam beberapa bulan terakhir, Iran telah meningkatkan latihan militernya ketika negara itu mencoba menekan Presiden AS Joe Biden untuk memasukkan kembali Washington dalam perjanjian nuklir 2015 yang telah ditinggalkan pendahulunya; Donald Trump. Biden mengatakan Amerika dapat bergabung kembali dengan kesepakatan itu.



Pada hari Kamis lalu, IRGC Iran melakukan latihan tempur di dekat perbatasan Irak menggunakan drone, helikopter, dan tank.

Trump pada 2018 secara sepihak menarik AS keluar dari perjanjian nuklir Iran, di mana Teheran telah setuju untuk membatasi pengayaan uraniumnya dengan imbalan pencabutan sanksi ekonomi.

Setelah "mengkhianati" perjanjian itu, AS kemudian menerapkan kembali sanksinya terhadap Iran. Teheran juga secara bertahap dan secara terbuka mengabaikan larangan pengembangan program nuklir yang tertulis dalam kesepakatan 2015.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Trump Surati Iran, Beri...
Trump Surati Iran, Beri Ultimatum 2 Bulan untuk Kesepakatan Nuklir Baru
Meski Digempur AS Besar-besaran,...
Meski Digempur AS Besar-besaran, Houthi Masih Tembakkan Rudal Balistik ke Israel
Tewas Dibombardir Israel,...
Tewas Dibombardir Israel, Ini Sosok Jubir Militer Jihad Islam Abu Hamza yang Terkenal
Netanyahu dan Bos Shin...
Netanyahu dan Bos Shin Bet Berseteru Hebat, Israel Terancam Perang Saudara
Israel Mulai Bombardir...
Israel Mulai Bombardir Gaza Lagi
AS Bombardir Markas...
AS Bombardir Markas Houthi Tewaskan 53 Orang, Apakah Israel Terlibat?
Mengejutkan, Eks Panglima...
Mengejutkan, Eks Panglima Militer Israel Puji Hamas: Mereka Bikin Tentara Zionis Terhipnotis
100 Orang Suku Druze...
100 Orang Suku Druze Asal Suriah Kunjungi Israel, Ada Apa Gerangan?
Katanya Gencatan Senjata,...
Katanya Gencatan Senjata, tapi Israel Bunuh Lebih dari 150 Orang di Gaza
Rekomendasi
Timnas Jepang Lolos...
Timnas Jepang Lolos ke Piala Dunia 2026 usai Kandaskan Bahrain 2-0
Polisi Pukul Mundur...
Polisi Pukul Mundur Massa Aksi Tolak Revisi UU TNI dari Gedung DPR RI
41 Perwira Tinggi TNI...
41 Perwira Tinggi TNI Resmi Naik Pangkat Hari Ini, Berikut Daftar Namanya
Berita Terkini
Ajudan Putin Ungkap...
Ajudan Putin Ungkap Tanggal Perundingan Rusia-AS Berikutnya di Riyadh
16 menit yang lalu
506 Tewas sejak Israel...
506 Tewas sejak Israel Mulai Lagi Genosida Gaza, Rumah Sakit Indonesia Kewalahan
1 jam yang lalu
Trump Surati Iran, Beri...
Trump Surati Iran, Beri Ultimatum 2 Bulan untuk Kesepakatan Nuklir Baru
2 jam yang lalu
Remehkan Houthi, Netanyahu...
Remehkan Houthi, Netanyahu Terbirit-birit Sembunyi saat Rudal Ditembakkan dari Yaman
2 jam yang lalu
Trump Disebut akan Mencalonkan...
Trump Disebut akan Mencalonkan Diri Lagi pada Pemilu 2028
3 jam yang lalu
Mufti Rusia Bongkar...
Mufti Rusia Bongkar Teori Konspirasi The Simpsons
4 jam yang lalu
Infografis
Iran Kerahkan Rudal...
Iran Kerahkan Rudal Berteknologi AI Selama Latihan Perang
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved