Polisi Tahan Lebih dari 1000 Demonstran Pendukung Navalny

Sabtu, 23 Januari 2021 - 20:01 WIB
loading...
A A A
Di Moskow, polisi memasang barikade di sekitar Lapangan Pushkinskaya ketika para pekerja terlibat dalam pemasangan kembali. Upaya itu untuk menggagalkan demonstrasi.

Polisi juga menahan beberapa orang yang berkumpul di alun-alun sebelum unjuk rasa.

Navalny adalah mantan pengacara yang menuduh Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan pembunuhannya.

Dia dapat menghadapi hukuman penjara bertahun-tahun atas kasus hukum yang dia sebut palsu. Putin membantah terlibat dalam penangkapan atau kasus hukumnya.

Pendukung Navalny berharap mereka dapat menunjukkan dukungan anti-Kremlin di jalan meskipun kondisi musim dingin dan pandemi virus corona. Mereka mendesak aparat membebaskan Navalny.

Barat telah mendesak Moskow membebaskan Navalny. Ini memicu ketegangan baru dalam hubungan Rusia dan Barat, saat Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden meluncurkan pemerintahannya.

Dalam upaya menggalang dukungan menjelang protes, tim Navalny merilis video tentang istana mewah di Laut Hitam yang mereka duga milik Putin.

Video itu dibantah Kremlin. Hingga Sabtu, klip video tersebut telah dilihat lebih dari 65 juta kali.

Pihak berwenang telah melarang protes itu sebelum digelar. Polisi telah memenjarakan dua orang pendukung Navalny, termasuk juru bicara Navalny, masing-masing selama lebih dari sepekan.
(sya)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1812 seconds (0.1#10.140)