Anggota DPR AS Ancam Makzulkan Biden di Hari Pertama Jadi Presiden

Sabtu, 16 Januari 2021 - 00:30 WIB
loading...
Anggota DPR AS Ancam...
Presiden terpilih Amerika Serikat dalam pilpres AS 2020, Joe Biden. Foto/REUTERS/Kevin Lamarque
A A A
WASHINGTON - Seorang anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Amerika Serikat (AS) dari Partai Republik bersumpah akan mengajukan pasal pemakzulan terhadap Joe Biden pada hari pertama menjabat sebagai presiden.

Baca Juga: Kalah Taruhan Pilpres AS tapi Tak Mau Bayar, Pendukung Trump Digugat

Anggota DPR yang mengancam memakzulkan Presiden terpilih dari Partai Demokrat itu bernama Marjorie Taylor Greene dari Georgia. Alasannya ingin memakzulkan Biden karena presiden terpilih itu menyalahgunakan kekuasaan.



Pada 13 Januari lalu, DPR AS memberikan suara 232:197 untuk memakzulkan Presiden Donald Trump atas tuduhan menghasut pemberontakan menyusul kerusuhan mematikan di Gedung Capitol AS pekan lalu.

Baca Juga: Fakta-Fakta Pemakzulan Presiden AS Donald Trump

Tak lama setelah voting DPR yang setuju memakzulkan Trump, Greene yang baru terpilih sebagai anggota DPR dari Distrik ke-14 Georgia mengumumkan di Twitter bahwa dia akan mengajukan pasal pemakzulan terhadap Presiden terpilih Joe Biden.

Baca Juga: Rooney Pensiun, Gerrard dan Lineker Beri Penghormatan

"Pada 21 Januari 2021, saya akan mengajukan Pasal Pemakzulan terhadap Joe Biden karena penyalahgunaan kekuasaan," tulis dia via akun Twitter-nya @mtgreenee, Kamis (14/1/2021). Dia tidak merinci penyalahgunaan kekuasaan apa yang dituduhkan pada Biden.


Belum jelas apakah manuver politiknya itu mendapat dukungan dari para politisi Partai Republik lainnya.

Menurut AP, Greene—yang terpilih dalam pemilu November 2020—adalah pendukung teori konspirasi QAnon.



Terkait pemakzulan terhadap Presiden Trump, DPR akan menyerahkannya kepada Senat agar mereka memulai proses persidangan untuk menentukan apakah akan menghukum Trump dan berpotensi melarangnya mencalonkan diri lagi sebagai presiden AS.

Namun, kemungkinan persidangan tidak akan dimulai sebelum Senat berencana untuk berkumpul kembali pada 19 Januari, hanya sehari sebelum Biden dilantik sebagai presiden Amerika.

Baca Juga: Jokowi: Tahun Ini 181 Juta Rakyat RI Harus Sudah Divaksin

Trump merupakan presiden pertama dalam sejarah AS yang dimakzulkan DPR untuk kedua kalinya. Upaya pemakzulan pertama atas tuduhan berkolusi dengan Rusia dalam pemilu 2016 gagal karena diselamatkan Senat yang secara mayoritas dikuasai Partai Republik.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Trump Ingin Kembali...
Trump Ingin Kembali Berkomunikasi via Telepon dengan Putin, Apa yang Dibahas?
3 Ancaman Terbesar Militer...
3 Ancaman Terbesar Militer AS, Paling Utama dan Pertama Adalah China
Trump Tuntut Ukraina...
Trump Tuntut Ukraina Bayar Kembali Semua Bantuan AS dengan Bunganya
Trump Pecat Hampir Semua...
Trump Pecat Hampir Semua Karyawan Institut Perdamaian yang Didanai Kongres AS
Eks PM Inggris Tegaskan...
Eks PM Inggris Tegaskan Tidak Ada Alternatif NATO
Iran Tidak Peduli dan...
Iran Tidak Peduli dan Tak Takut dengan Ancaman Trump
Mahasiswi PhD Asal Turki...
Mahasiswi PhD Asal Turki Ini Diculik saat Hendak Berbuka Puasa, Terancam Dideportasi dari AS karena Dituding Mendukung Hamas
Mahasiswa Turki Diculik...
Mahasiswa Turki Diculik Agen AS Saat Akan Berbuka Puasa Gara-Gara Dukungan untuk Palestina
Gempa M 7,1 Guncang...
Gempa M 7,1 Guncang Kepulauan Tonga, Picu Peringatan Tsunami
Rekomendasi
Dapat Undangan Open...
Dapat Undangan Open House Prabowo, Driver Ojol Keramas sebelum Subuh
5 Game Seru untuk Mengisi...
5 Game Seru untuk Mengisi Waktu Libur Leberan 2025
Jajaran Kabinet Merah...
Jajaran Kabinet Merah Putih Hadiri Open House Prabowo di Istana
Berita Terkini
10 Nama Negara Terpanjang...
10 Nama Negara Terpanjang di Dunia, Salah Satunya Mantan Penjajah
35 menit yang lalu
Akankah Komposisi Kabinet...
Akankah Komposisi Kabinet Pemerintahan Baru Suriah Memuaskan Semua Faksi?
1 jam yang lalu
Erdogan Dukung Penuh...
Erdogan Dukung Penuh Integritas Teritorial Suriah
2 jam yang lalu
Trump Ingin Kembali...
Trump Ingin Kembali Berkomunikasi via Telepon dengan Putin, Apa yang Dibahas?
3 jam yang lalu
Tak Tiru Ukraina, Taliban...
Tak Tiru Ukraina, Taliban Tidak Akan Tawarkan Mineral Langka ke AS
4 jam yang lalu
3 Ancaman Terbesar Militer...
3 Ancaman Terbesar Militer AS, Paling Utama dan Pertama Adalah China
5 jam yang lalu
Infografis
Presiden AS Joe Biden...
Presiden AS Joe Biden Disebut Mengalami Sakit Parkinson
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved