Kongres Pecat Presiden, Peru Terseret Badai Krisis Politik

Selasa, 10 November 2020 - 13:09 WIB
loading...
A A A
Pencopotan Vizcarra dari jabatannya menjerumuskan negara produsen tembaga nomor dua dunia itu ke dalam kekacauan politik. Padahal negeri itu telah mengalami resesi ekonomi akibat pandemi virus corona.

Puluhan orang berkumpul di Plaza San Martin di pusat kota Lima untuk mendukung Vizcarra setelah berita penggulingannya. Para polisi mengawasi kerumunan massa untuk mencegah kerusuhan.

Video yang beredar di media sosial menunjukkan Anggota Kongres Ricardo Burga, yang mendukung mosi pemakzulan, ditinju di wajahnya oleh seorang pengamat saat dia berbicara dengan wartawan televisi.

Vizcarra, 57, tidak memiliki partai di Kongres dan memiliki hubungan yang tegang dengan para anggota parlemen. Dia sering bertengkar mengenai agenda anti-korupsi yang hendak dilakukan.

Dia membubarkan Kongres tahun lalu setelah kebuntuan yang berlangsung lama, langkah yang memicu kritik anggota parlemen sayap kanan.
(sya)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1649 seconds (0.1#10.140)