Hampir Tumbangkan Trump, Biden Melesat dengan 223 Suara
loading...
A
A
A
WASHINGTON - Kandidat presiden Amerika Serikat (AS) dari Partai Demokrat Joe Biden sejauh ini terus melesat dengan mengumpulkan 223 suara electoral.
Adapun calon presiden dari Partai Republik Donald Trump meraih 148 suara electoral. Diperlukan 270 suara electoral untuk memenangkan pemilu presiden Amerika Serikat (AS).
Untuk suara populer, Biden mendapatkan 55 juta suara dan Trump memperoleh 54 juta suara, menurut data Fox News dan The Guardian.
Biden menang di Colorado dan mendapatkan sembilan suara electoral. Di Distrik Columbia, Biden mendapatkan tiga suara electoral. Dia juga memenangkan New York dan New Mexico. (Baca Juga: Jill Biden atau Melania Trump, Siapa Ibu Negara AS Selanjutnya?)
Donald Trump menambah suara dengan memenangkan Arkansas, North Dakota, South Dakota, Wyoming, Louisiana dan Nebraska. Kemenangan ini sudah diprediksi sebelumnya dalam berbagai survei.
Dengan demikian, Trump menambah kemenangan setelah sebelumnya menguasai Oklahoma, Tennessee, Mississippi dan Alabama.
Joe Biden telah memenangkan Delaware, tempat tinggalnya. Calon presiden dari Partai Demokrat itu meraih kemenangan di Rhode Island, New Jersey, Massachussetts, Maryland, Illinois, Delaware, dan Connecticut.
Joe Biden memenangkan Virginia dan meraih 13 electoral yang diperebutkan di sana. Virginia merupakan swing state saat kampanye Barack Obama pada 2008 dan 2012, tapi telah menjadi kandang Partai Demokrat dalam beberapa tahun terakhir.
Tak mau ketinggalan, Donald Trump raih kemenangan di West Virginia. Kemenangan Trump di sana tak mengejutkan. Trump pun mendapat tambahan lima suara electoral.
Adapun calon presiden dari Partai Republik Donald Trump meraih 148 suara electoral. Diperlukan 270 suara electoral untuk memenangkan pemilu presiden Amerika Serikat (AS).
Untuk suara populer, Biden mendapatkan 55 juta suara dan Trump memperoleh 54 juta suara, menurut data Fox News dan The Guardian.
Biden menang di Colorado dan mendapatkan sembilan suara electoral. Di Distrik Columbia, Biden mendapatkan tiga suara electoral. Dia juga memenangkan New York dan New Mexico. (Baca Juga: Jill Biden atau Melania Trump, Siapa Ibu Negara AS Selanjutnya?)
Donald Trump menambah suara dengan memenangkan Arkansas, North Dakota, South Dakota, Wyoming, Louisiana dan Nebraska. Kemenangan ini sudah diprediksi sebelumnya dalam berbagai survei.
Dengan demikian, Trump menambah kemenangan setelah sebelumnya menguasai Oklahoma, Tennessee, Mississippi dan Alabama.
Joe Biden telah memenangkan Delaware, tempat tinggalnya. Calon presiden dari Partai Demokrat itu meraih kemenangan di Rhode Island, New Jersey, Massachussetts, Maryland, Illinois, Delaware, dan Connecticut.
Joe Biden memenangkan Virginia dan meraih 13 electoral yang diperebutkan di sana. Virginia merupakan swing state saat kampanye Barack Obama pada 2008 dan 2012, tapi telah menjadi kandang Partai Demokrat dalam beberapa tahun terakhir.
Tak mau ketinggalan, Donald Trump raih kemenangan di West Virginia. Kemenangan Trump di sana tak mengejutkan. Trump pun mendapat tambahan lima suara electoral.