Jubir Presiden dan Mendagri Turki Mengaku Positif Covid-19
loading...
A
A
A
ANKARA - Juru bicara Presiden Turki , Ibrahim Kalin dan Menteri Dalam Negeri Turki, Suleyman Soylu mengatakan bahwa mereka positif Covid-19. Kalin mengatakan, dia mengalami gejala ringan, sedangkan Soylu harus menjalani perawatan di rumah sakit.
"Saya telah mencapai tahap akhir dalam pengobatan Covid-19 dan saya mengalami gejala ringan. Saya baik-baik saja sekarang," kata Kalin dalam sebuah pernyataan di akun Twitternya, tanpa menjelaskan apakah dia menjalani perawatan di rumah atau rumah sakit.
Sementara itu, Soylu mengatakan bahwa dia dan beberapa anggota keluarganya dinyatakan positif Covid-19 pada awal pekan dan saat ini tengah menjalani perawatan di rumah sakit. ( )
Kementerian Kesehatan Turki mengatakan, 75 orang meninggal dalam 24 jam terakhir, menjadikan korban tewas 10.252 orang akibat virus itu. Sementara itu, 1.506 pasien pulih dalam kurun waktu 24 jam terakhir, meningkatkan jumlah orang yang telah pulih menjadi 323.971.
"Tingkat pneumonia pada pasien Covid-19 adalah lima persen sedangkan jumlah pasien yang sakit parah adalah 2.075. Turki melakukan 124.109 tes dalam 24 jam terakhir, menjadikan jumlah keseluruhan tes menjadi 14.001.814," kata kementerian itu.
Lihat Juga: Erdogan Sebut Penangkapan PM Nentanyahu Akan Pulihkan Kepercayaan kepada Sistem Internasional
"Saya telah mencapai tahap akhir dalam pengobatan Covid-19 dan saya mengalami gejala ringan. Saya baik-baik saja sekarang," kata Kalin dalam sebuah pernyataan di akun Twitternya, tanpa menjelaskan apakah dia menjalani perawatan di rumah atau rumah sakit.
Sementara itu, Soylu mengatakan bahwa dia dan beberapa anggota keluarganya dinyatakan positif Covid-19 pada awal pekan dan saat ini tengah menjalani perawatan di rumah sakit. ( )
Kementerian Kesehatan Turki mengatakan, 75 orang meninggal dalam 24 jam terakhir, menjadikan korban tewas 10.252 orang akibat virus itu. Sementara itu, 1.506 pasien pulih dalam kurun waktu 24 jam terakhir, meningkatkan jumlah orang yang telah pulih menjadi 323.971.
"Tingkat pneumonia pada pasien Covid-19 adalah lima persen sedangkan jumlah pasien yang sakit parah adalah 2.075. Turki melakukan 124.109 tes dalam 24 jam terakhir, menjadikan jumlah keseluruhan tes menjadi 14.001.814," kata kementerian itu.
Lihat Juga: Erdogan Sebut Penangkapan PM Nentanyahu Akan Pulihkan Kepercayaan kepada Sistem Internasional
(esn)