Jerman: Perang Melawan Covid-19 Masih Jauh dari Usai

Kamis, 07 Mei 2020 - 22:37 WIB
loading...
Jerman: Perang Melawan...
Pejabat Jerman memperingatkan bahwa krisis Covid-19 masih jauh dari selesai. Foto/REUTERS
A A A
BERLIN - Pejabat Jerman memperingatkan bahwa krisis Covid-19 masih jauh dari selesai. Pernyataan ini muncul ditengah rencana Jerman perlahan-lahan membuka kembali ekonominya dan berusaha untuk mendapatkan kembali kehidupan normal.

Jerman telah melaporkan lebih dari 166 ribu kasus infeksi dan lebih dari 7.000 kematian. Tetapi, negara terpadat Uni Eropa itu bernasib lebih baik daripada beberapa negara tentangganya, karena pengujian awal dan praktek jarak sosial yang ketat.

"Kami tidak hidup setelah pandemi sekarang, melainkan kami hidup di tengah pandemi, yang akan kita jalani untuk sementara waktu, setidaknya untuk tahun ini dan itu adalah prekdiksi optimis kami," ucao Helge Braun, kepala staf Kanselir Jerman, seperti dilansir Channel News Asia pada Kamis (7/5/2020).

Robert Koch Institute (RKI), otoritas kesehatan yang memiliki peran sentral dalam memerangi penyakit, mengatakan masyarakat harus meningkatkan kewaspadaan pada musim gugur. RKI menunjukkan bukti bahwa virus dapat memiliki pola musiman, dengan lebih banyak kasus yang diharapkan pada musim dingin. .

"Tentu saja ada kemungkinan bahwa jumlah kasus dapat naik lagi sebelumnya dan bahwa kita mendapatkan gelombang kedua, yaitu ketika perilaku manusia menjadi santai lagi sehingga ada jumlah transmisi yang lebih tinggi," ucap Wakil Presiden RKI, Lars Schaade.

Schaade mengatakan mencoba melonggarkan pembatasan, sehingga masyarakat bisa beraktifitas kembali itu benar. Tetapi, dia mengingatkan bahwa pandemi itu kemungkinan akan berlangsung selama beberapa bulan lagi. "Semua tindakan membawa risiko tertentu," tukasnya.
(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Jerman Tak Siap Hadapi...
Jerman Tak Siap Hadapi Perang Dunia III Melawan Rusia, Ini Sebabnya
Spesifikasi Taurus,...
Spesifikasi Taurus, Rudal Canggih Jerman yang Bakal Dikerahkan ke Ukraina untuk Melawan Rusia
Rusia: Jerman Terlibat...
Rusia: Jerman Terlibat Perang Jika Ukraina Gunakan Rudal Taurus!
Jerman Siap Kirim Rudal...
Jerman Siap Kirim Rudal Canggih Taurus ke Ukraina untuk Melawan Rusia
Jerman Bersiap Hadapi...
Jerman Bersiap Hadapi Perang Dunia III, Sebut Rusia Serang NATO Skenario Realistis
Jerman akan Gelar Latihan...
Jerman akan Gelar Latihan Militer 800.000 Tentara untuk Hadapi Rusia
Ikuti Langkah AS, Jerman...
Ikuti Langkah AS, Jerman Terapkan Kebijakan Anti-Islam dengan Mendeportasi Aktivis Pro-Palestina
Jenazah Paus Disemayamkan...
Jenazah Paus Disemayamkan di Basilika Santo Petrus Sebelum Dimakamkan, Pemimpin Dunia Dijadwalkan Hadir
Apa Tujuan Rusia Menaruh...
Apa Tujuan Rusia Menaruh Jet Tempur di Biak Papua? Ini Analisis Lengkapnya
Rekomendasi
Adies Kadir Harap Mutasi...
Adies Kadir Harap Mutasi Besar-besaran Hakim Benahi Lembaga Peradilan
Sah! Beli BBM di Jakarta...
Sah! Beli BBM di Jakarta Kena Pajak 5%, Kendaraan Umum 2%
Reklamasi Pascatambang,...
Reklamasi Pascatambang, SIG Budidaya Serai Wangi di Pabrik Narogong
Berita Terkini
Mengapa Vatikan Baru...
Mengapa Vatikan Baru Umumkan Berita Duka 2 Jam setelah Paus Fransiskus Wafat?
6 menit yang lalu
7 Fakta Imam Masjidilharam...
7 Fakta Imam Masjidilharam As Sudais, Sosok yang Buat Pernyataan Kontroversial soal Gaza
14 menit yang lalu
Paus Fransiskus Bukanlah...
Paus Fransiskus Bukanlah Nama Asli, Ini Nama Aslinya
1 jam yang lalu
70 Eks Tentara Wanita...
70 Eks Tentara Wanita Israel Desak Pemerintahan Netanyahu Bebaskan Tawanan Gaza
1 jam yang lalu
Harvard dan Lebih dari...
Harvard dan Lebih dari 150 Universitas AS Gugat Pemerintahan Trump
2 jam yang lalu
Trump Buat Tawaran Terakhir...
Trump Buat Tawaran Terakhir untuk Akhiri Perang Ukraina
3 jam yang lalu
Infografis
AS Tepis Bisa Matikan...
AS Tepis Bisa Matikan Jet Tempur Siluman F-35 dari Jarak Jauh
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved