Korut Murka Film Dokumenter Ungkap Upaya Menghindari Sanksi PBB

Kamis, 15 Oktober 2020 - 23:48 WIB
loading...
Korut Murka Film Dokumenter...
Korut murka sebuah film dokumenter ungkap upaya Pyongyang menghindari sanksi PBB. Foto/Ilustrasi
A A A
STOCKHOLM - Korea Utara (Korut) mengatakan sebuah film dokumenter Denmark yang berisi tentang upaya nyata negara itu menghindari sanksi PBB di buat-buat. Korut pun meminta Denmark untuk menemukan penyusup yang mengabadikan gambar dengan kamera tersembunyi itu.

"Film dokumenter itu dari awal hingga akhir film palsu yang bertujuan untuk menghina citra DPRK," kata Kedutaan Besar Korut di Stockholm dalam sebuah surat yang dikirim ke surat kabar Denmark Ekstra Bladet, menggunakan akronim resmi negara itu seperti dilansir dari Reuters, Kamis (15/10/2020).

Ketika dihubungi oleh Reuters, seorang pejabat di kedutaan Korut menolak berkomentar, hanya merujuk pada surat yang dikirim ke Ekstra Bladet.

Ketua Asosiasi Persahabatan Korea juga membantah terlibat dalam dugaan menghindari sanksi.(Baca juga: Kim Jong-un Teteskan Air Mata Akui Kesulitan Hidup Rakyat Korut )

"The Mole", yang dibuta oleh pembuat film maverick Mads Bruegger, memetakan apa yang dia katakan sebagai operasi penyamaran selama 10 tahun oleh seorang pensiunan koki Denmark untuk menyusup ke jaringan pelanggar sanksi yang terkait dengan kepala Asosiasi Persahabatan Korea (KFA), sebuah kelompok organisasi internasional yang mempromosikan hubungan persahabatan dengan Pyongyang.

Dalam film dokumenter tersebut, mantan koki, Ulrich Larsen, berpura-pura menjadi pendukung pemimpin Korut Kim Jong-Un dan bergabung dengan Asosiasi Persahabatan, menjadi anggota tepercaya.

Film tersebut kemudian menunjukkan dia mempekerjakan seorang mantan tentara Legiun Asing Prancis untuk berperan sebagai pedagang senjata dan keduanya melakukan perjalanan ke Korut untuk melakukan pertemuan tentang kemungkinan kesepakatan senjata. Keduanya tampaknya memenangkan kepercayaan dari pejabat Korut.(Baca juga: Pamerkan Misil 'Monster', Korut Tidak Ingin Dianggap Remeh )

Tidak ada kesepakatan yang dilakukan sebelum operasi penyamaran berakhir. Setelah film dokumenter itu ditayangkan pada Minggu malam, Bruegger mengatakan dia ingin menunjukkan kepada pihak berwenang yang berkepentingan "sejumlah besar" materi yang tidak termasuk dalam film tersebut.

Menteri luar negeri Swedia dan Denmark mengatakan mereka akan mengangkat masalah sanksi Korut ini di PBB dan Uni Eropa. (Lihat video: Puluhan Demonstran Remaja Menangis di Pangkuan Orang Tua )
(ber)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Kunjungi Pangkalan Militer,...
Kunjungi Pangkalan Militer, JD Vance Tuding Bujuk Warga Greenland Bergabung dengan AS
AS Ngotot Kuasai Greenland,...
AS Ngotot Kuasai Greenland, Tuding Denmark Gagal Melindungi
Putin Sebut AS Serius...
Putin Sebut AS Serius Ingin Caplok Greenland, Ini yang Dikhawatirkan Rusia
Sekutu NATO Menyesal...
Sekutu NATO Menyesal Beli Jet Tempur Siluman F-35 AS, Ini Alasan Sebenarnya
5 Negara yang Cocok...
5 Negara yang Cocok untuk Tujuan Kabur Aja Dulu, Mana Saja?
Apakah Kim Jong-un Benar...
Apakah Kim Jong-un Benar Masuk Islam? Cek Faktanya
Korea Utara Tembakkan...
Korea Utara Tembakkan Beberapa Rudal, Marah dengan Latihan Perang AS-Korsel
Breaking News: Pipa...
Breaking News: Pipa Gas Petronas Terbakar, 33 Terluka
Luncurkan Kapal Selam...
Luncurkan Kapal Selam Pembawa Rudal Zircon, Putin: AL Rusia yang Terkuat!
Rekomendasi
Mengupas Piala Asia...
Mengupas Piala Asia U-17 2025: Ajang Pembuktian Talenta Muda!
Hari Kedua Lebaran 2025,...
Hari Kedua Lebaran 2025, Kahiyang dan Bobby Belum Kelihatan di Rumah Jokowi
Open House Lebaran,...
Open House Lebaran, Warung Garasi Si Doel Diserbu Warga
Berita Terkini
Lebih dari 2.000 Orang...
Lebih dari 2.000 Orang Tewas akibat Gempa Myanmar, 700 Muslim Meninggal di Masjid
19 menit yang lalu
Perang Panas Trump dan...
Perang Panas Trump dan Iran Bisa Picu Kiamat Inflasi?
1 jam yang lalu
Israel Kembali Bom Beirut,...
Israel Kembali Bom Beirut, 4 Orang Tewas
2 jam yang lalu
Siapa Hamad bin Isa...
Siapa Hamad bin Isa Al Khalifa? Raja Bahrain yang Bangun Gereja 9.000 Meter Persegi
3 jam yang lalu
Houthi Tembak Jatuh...
Houthi Tembak Jatuh Drone AS ke-16 di Atas Yaman dengan Rudal Buatan Lokal
4 jam yang lalu
5 Tradisi Lebaran Terunik...
5 Tradisi Lebaran Terunik di Dunia, Ada Adu Pecah Telur Rebus di Afghanistan
5 jam yang lalu
Infografis
Rencana AS Keluar dari...
Rencana AS Keluar dari NATO dan PBB Didukung Elon Musk
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved