Menlu RI: 75 Tahun Berdiri, PBB Harus Perkuat Relevansi Hadapi Tantangan Global

Selasa, 22 September 2020 - 09:25 WIB
loading...
Menlu RI: 75 Tahun Berdiri,...
Menteri Luar Negeri Republik Indonesia, Retno Lestari Priansari Marsudi. Foto/Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia
A A A
JAKARTA - Menteri Luar Negeri (Menlu) Republik Indonesia, Retno Lestari Priansari Marsudi , telah berpartisipasi secara virtual di salah satu Pertemuan Tingkat Tinggi untuk Memperingati 75 Tahun Berdirinya PBB.

Pertemuan itu merupakan salah satu rangkaian Sidang Majelis Umum PBB ke-75. Berbeda dengan peringatan pendirian PBB sebelumnya, perayaan tahun ini dilakukan secara sederhana karena dunia masih dilanda pandemic virus corona baru (Covid-19).

Bertemakan “The Future We Want, the United Nations We Need: Reaffirming Our Collective Commitment to Multilateralism”, peringatan ini ditujukan untuk memetakan jalan menuju masa depan dunia yang lebih baik serta efektivitas penanganan berbagai tantangan global. (Baca: Menlu Retno: RI Tidak Akan Jadi Basis Militer Negara Manapun! )

“Ekspektasi dunia terhadap PBB semakin meningkat, untuk dapat memperkuat kepemimpinan global dan membawa manfaat nyata bagi masyarakat luas,” kata Menlu Retno, dalam keterangan tertulis yang diterima SINDOnews.com, Selasa (22/9/2020).

Belakangan, tantangan kerjasama multilateral semakin besar dengan meningkatnya rivalitas dan kebijakan unilateralisme sejumlah negara. Menlu Retno mengingatkan bahwa hal tersebut tidak dapat dibiarkan, karena negara lemah akan semakin terpinggirkan. “Without multilateralism, the mighty takes all,” tegas Menlu perempuan pertama Indonesia ini.

Sebagai solusi, Menlu Retno menawarkan dua hal penting. “Pertama, PBB harus memberikan dampak nyata dan tidak terjebak pada retorika,” kata Retno.

Dalam jangka pendek, hal itu dapat tercermin dalam upaya menjamin dan memfasilitasi akses kebutuhan vaksin dan obat-obatan yang terjangkau bagi semua. Dalam jangka panjang, PBB harus berupaya untuk menciptakan ketahanan ekonomi global dan penguatan sistem kesehatan global.

”Kedua, PBB harus tetap relevan dan dapat mengantisipasi tantangan mendatang,” ujarnya. Untuk itu, PBB harus terus memperbaiki diri agar tetap efisien, adaptif dan memiliki kemampuan deteksi dini. (Baca juga: Retno Tegaskan Diplomasi Perbatasan Prioritas Politik Luar Negeri Pemerintah RI )

Pertemuan Tingkat Tinggi Tersebut juga telah mengesahkan Deklarasi “Peringatan 75 Tahun PBB” yang berisi komitmen langkah kongkrit global untuk meciptakan perdamaian dan kerjasama internasional di berbagai bidang.

Pada tanggal 23 September sekitar pukul 07.00 WIB, Presiden Joko Widodo akan menyampaikan pidato secara virtual pada General Debate SMU PBB ke-75.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
6 Negara yang Merayakan...
6 Negara yang Merayakan Idulfitri pada Senin 31 Maret 2025
Putin Usul PBB Memerintah...
Putin Usul PBB Memerintah Sementara Ukraina, Ini Tujuan Pentingnya
Kemlu Sangkal Kabar...
Kemlu Sangkal Kabar 100 Warga Gaza Dikirim ke Indonesia
Sekutu Ukraina Minta...
Sekutu Ukraina Minta Indonesia Ikut Kerahkan Pasukan, Ini Respons RI
5 Kontroversi Thaksin...
5 Kontroversi Thaksin Shinawatra, Eks PM Thailand yang Jadi Dewan Penasihat Danantara
Kasih Palestina Salurkan...
Kasih Palestina Salurkan Bantuan ke Gaza selama Ramadan, Jangkau Ribuan Penerima
8 Kepolisian Terbaik...
8 Kepolisian Terbaik di Dunia Tahun 2025, Nomor 7 Tetangga Indonesia
Viral Pikachu Ikut Demo...
Viral Pikachu Ikut Demo di Turki, Lari Dikejar Polisi
Arab Saudi Rayakan Idul...
Arab Saudi Rayakan Idul Fitri Minggu 30 Maret, Gerhana Tak Pengaruhi Penampakan Hilal
Rekomendasi
Sinopsis Sinetron Terbelenggu...
Sinopsis Sinetron Terbelenggu Rindu Eps 187: Tekad Biru Laporkan Vernie ke Polisi
Pemudik Ngaku Kehilangan...
Pemudik Ngaku Kehilangan Kartu E-Toll Saldo Rp1 Juta di Ruas Tol Semarang-Batang
Mendukung Peningkatan...
Mendukung Peningkatan Kualitas SDM melalui Program Pelatihan Kerja
Berita Terkini
Uni Eropa Bersiap untuk...
Uni Eropa Bersiap untuk Perang Besar, Berikut 4 Indikatornya
36 menit yang lalu
Siapa Emmanuel Lidden?...
Siapa Emmanuel Lidden? Penggila Sains Australia yang Dihukum 10 Tahun karena Ingin Membuat Senjata Nuklir
2 jam yang lalu
6 Negara yang Merayakan...
6 Negara yang Merayakan Idulfitri pada Senin 31 Maret 2025
5 jam yang lalu
Hamas Bantah Pernyataan...
Hamas Bantah Pernyataan Khaled Meshaal tentang Penyerahan Kekuasaan di Gaza
6 jam yang lalu
Mahasiswi PhD Asal Turki...
Mahasiswi PhD Asal Turki Ini Diculik saat Hendak Berbuka Puasa, Terancam Dideportasi dari AS karena Dituding Mendukung Hamas
7 jam yang lalu
Iran Siapkan Operasi...
Iran Siapkan Operasi True Promise III Menarget Israel, Berikut 3 Skenarionya
8 jam yang lalu
Infografis
Peta Geopolitik 2025:...
Peta Geopolitik 2025: Tantangan Global Kian Kompleks
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved