Kasus Corona di Cile Tembus 20.000, Korban Meninggal 270

Selasa, 05 Mei 2020 - 04:01 WIB
loading...
Kasus Corona di Cile...
Pegawai pusat perbelanjaan memeriksa suhu pengunjung di Santiago, Cile. Foto/REUTERS
A A A
SANTIAGO - Kementerian Kesehatan Cile menyatakan jumlah kasus virus corona telah melebihi 20.000.

Produsen tembaga terbesar di dunia itu memiliki total 20.643 kasus corona yang dikonfirmasi, bertambah 980 kasus dari hari sebelumnya.

“Korban meninggal bertambah 10 menjadi total 270 orang,” ungkap Wakil Menteri Kesehatan Paula Daza.

Cile merupakan salah satu negara paling maju di Amerika Selatan. Cile dipuji dalam penanganan wabah corona dengan melakukan lebih dari 200.000 tes, menutup sekolah dan bisnis setela hkasus pertama dikonfirmasi pada Maret dan menerapkan karantina.

Menteri Kesehatan Cile Jaime Manalich berkonflik dengan sejumlah walikota dan menteri tentang waktu karantina dan penutupan.

Dia juga memicu kontroversi dengan mendesak penerapan beberapa “sertifikat bebas” untuk para pasien yang sudah pulih dari corona.

Jumlah kasus di Cile meningkat empat kali lipat pekan lalu setelah para pejabat mulai menguji orang tanpa gejala yang melakukan kontak dengan para penderita corona di wilayah risiko tinggi seperti panti jompo dan penjara.

Manalich menyatakan jumlah kasus baru itu kurang penting dibandingkan fakta bahwa jumlah orang yang dirawat di rumah sakit dan orang meninggal telah mendatar jumlahnya dalam grafik.

“Sejujurnya, kasus infeksi ini bergerak ke wilayah lebih rentan di mana social distancing, orang tinggal di rumah, penerapan karantina, akses pada kesehatan, semua menjadi lebih sulit,” kata dia. (Baca Juga: Italia Ikuti Jejak Negara-negara Lain Longgarkan Lockdown)
(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Klaim Kedaulatan, Presiden...
Klaim Kedaulatan, Presiden Cile Kunjungi Antartika
Presiden Cile Sebut...
Presiden Cile Sebut PM Israel Netanyahu Penjahat Perang
Profil Gabriel Boric,...
Profil Gabriel Boric, Presiden Cile Pendukung Palestina yang Sering Kutuk Israel
Cile Gabung dengan Gugatan...
Cile Gabung dengan Gugatan Afrika Selatan terhadap Genosida oleh Israel di ICJ
Keluarga Setop Prosesi...
Keluarga Setop Prosesi Pemakaman demi Tonton Pertandingan Sepak Bola Cile vs Peru
Keputusan China Akhiri...
Keputusan China Akhiri 'Nol Covid-19' Diduga Picu 1,9 Juta Ekses Kematian
Jejak Panjang Pandemi...
Jejak Panjang Pandemi Covid-19: dari Muncul di Wuhan hingga Dinyatakan Berakhir
WHO: Covid-19 Sudah...
WHO: Covid-19 Sudah Berakhir
Bukan Kebocoran Lab,...
Bukan Kebocoran Lab, Data Baru Kaitkan Virus Covid-19 Berasal dari Binatang Ini
Rekomendasi
Mobil Dinas Dipakai...
Mobil Dinas Dipakai Mudik Lebaran, Ini Sanksinya
Rinnai Indonesia Luncurkan...
Rinnai Indonesia Luncurkan Smart HOB RB-A2660G(B), Dilengkapi Teknologi Automatic Menu
Kisah Hikmah : Nilai...
Kisah Hikmah : Nilai Umur Manusia di Bulan Ramadan
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
23 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
1 jam yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
2 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
2 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
4 jam yang lalu
Infografis
Negara Paling Korup...
Negara Paling Korup di Asia Tenggara versi Transparency International
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved