Serbia Tak Akan Pindah Kedubes ke Yerusalem Jika Syarat Ini Dilanggar

Kamis, 10 September 2020 - 23:01 WIB
loading...
Serbia Tak Akan Pindah Kedubes ke Yerusalem Jika Syarat Ini Dilanggar
Kedubes Serbia di Tel Aviv, 5 September 2020. Foto/AFP/Getty Images
A A A
BELGRADE - Serbia tidak akan pindahkan kedutaan besar (kedubes) ke Yerusalem jika Israel mengakui Kosovo sebagai negara merdeka.

Surat kabar Israel, Times of Israel , melaporkan itu berdasarkan sumber yang dekat dengan pemerintahan di Belgrade. Pemerintah Serbia memperingatkan pengakuan resmi Israel terhadap kemerdekaan Kosovo akan menghancurkan hubungan Israel dengan Serbia.

“Ini bisa berakhir menjadi kekacauan yang nyata, kecuali ada kompromi tentang hubungan seperti apa yang akan dimiliki Israel dengan Kosovo ,” ungkap sumber itu pada Times of Israel .

“Hubungan diplomatik dengan Kosovo adalah satu hal, mengakui sebagai negara merdeka adalah hal yang lain seluruhnya. Ini akan menghancurkan hubungan Israel -Serbia,” papar sumber Serbia.

“Kantor Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu menyatakan Kosovo dan Israel telah memutuskan membangun hubungan diplomatik penuh antara dua negara,” ungkap laporan Times of Israel.

Ini muncul sebagai bagian kesepakatan antara Serbia dan Kosovo yang dimediasi Amerika Serikat (AS) untuk normalisasi hubungan ekonomi. (Baca Juga: Trump: AS Punya Senjata Nuklir yang Belum Pernah Dilihat Rusia dan China)

“Serbia berjanji memindahkan kedubesnya dari Tel Aviv ke Yerusalem pada 1 Juli 2021, saat Kosovo dan Israel sepakat untuk saling mengakui,” papar laporan surat kabar Israel. (Baca Infografis: Akibat 'Perang Melawan Teror' AS, 37 Juta Orang Telah Terlantar)

Presiden Serbia Aleksandar Vucic menyatakan keputusan Israel sendiri untuk mengakui Kosovo tapi mantan Duta Besar Israel untuk Serbia Arthur Koll mengatakan, “Serbia pindahkan Kedubes ke Yerusalem dengan syarat Israel menghormati kepentingan Serbia.” (Lihat Video: Pemprov DKI Jakarta Tarik Rem Darurat, Ibu Kota Kembali PSBB)
(sya)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1059 seconds (0.1#10.140)