Kunjungi Turki dan Temui Erdogan, Organisasi HAM Eropa Dikecam

Rabu, 09 September 2020 - 10:23 WIB
loading...
A A A
Selama kunjungannya, Spano bertemu Menteri Kehakiman Abdulhamit Gul dan menerima gelar doktor kehormatan dari Universitas Istanbul.

Direktur Human Rights Watch Turki Emma Sinclair-Webb mengatakan itu "menakjubkan" bahwa Spano menerima gelar kehormatan dari sebuah universitas yang "secara ringkas menolak skor akademisi...dengan cara yang melanggar hukum."

Pemerintah Turki memulai kampanye penindasan terhadap para kritikusnya dalam jurnalisme, akademisi, dan militer setelah upaya kudeta pada 15 Juli 2016.

Lebih dari 6.000 akademisi telah kehilangan pekerjaan mereka karena tindakan keras pemerintah Turki sejak 2016. Itu merupakan data Turkey Purge, sebuah kelompok jurnalis Turki yang independen.

Menurut ECHR, dalam pertemuan 45 menit, Spano berbicara kepada Erdogan tentang pentingnya aturan hukum dan demokrasi dan khususnya. Rincian lengkap hasil pertemuan tidak dirilis.

Jurnalis Turki yang diasingkan Ahmet Donmez mengatakan dia pikir kunjungan Spano adalah upaya yang tidak tulus untuk meyakinkan Erdogan agar lebih mendukung hak asasi manusia. (Simak juga: Jenazah Malik Fadjar Akan Dimakamkan di TMP Kalibata )

"Ada metode yang jauh lebih efektif dan lebih etis untuk mencapai hal ini," kata Donmez kepada Al Arabiya English, yang dikutip Rabu (9/9/2020). "Kunjungan itu memberikan tambahan oksigen pada pemerintahan Erdogan."

"Presiden ECHR harus segera mengundurkan diri dan pengadilan harus mempercepat banyak kasus Turki yang tertunda," Kata Abdullah Tuncay Antepli, seorang profesor di Universitas Duke.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
5 Negara yang Menolak...
5 Negara yang Menolak Membantu Padamkan Kebakaran Israel
Putin Tegaskan Rusia...
Putin Tegaskan Rusia adalah Negara Para Pemenang
Jemaah Masjid di Prancis...
Jemaah Masjid di Prancis Ditikam Puluhan Kali, Polisi Buru Tersangka
3 Negara yang Tak Hadiri...
3 Negara yang Tak Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus, Mana Saja Itu?
Senator Jerman Juluki...
Senator Jerman Juluki Tesla Mobil Nazi, Elon Musk Makin Dibenci di Eropa
Kremlin: Eropa Menginginkan...
Kremlin: Eropa Menginginkan Perang, Bukan Perundingan!
Kanada Ingin Gabung...
Kanada Ingin Gabung Uni Eropa, Balas Dendam terhadap Trump?
Kapal Bantuan Kemanusiaan...
Kapal Bantuan Kemanusiaan ke Gaza Diserang Drone
Iran Eksekusi Mati Mata-Mata...
Iran Eksekusi Mati Mata-Mata Mossad, Terlibat Pembunuhan Perwira Garda Revolusi
Rekomendasi
Xpeng AeroHT: Gabungan...
Xpeng AeroHT: Gabungan Mobil dan Drone dengan Otak AI yang Lebih Murah dari Ferrari!
Kasus Ijazah Palsu Jokowi,...
Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Polres Jaksel Bakal Periksa 2 Saksi Pekan Ini
Perbandingan Trofi Real...
Perbandingan Trofi Real Madrid vs Barcelona, 2 Piala yang Barca Tidak Punya sampai Bumi Kiamat
Berita Terkini
Pesawat Militer Israel...
Pesawat Militer Israel Terbang di Atas Malta Beberapa Jam sebelum Kapal Bantuan Gaza Dibom
58 menit yang lalu
Warganet Murka Kapal...
Warganet Murka Kapal Bantuan Gaza Dibom Israel di Perairan Internasional
1 jam yang lalu
Eks PM Tunisia Divonis...
Eks PM Tunisia Divonis Hukuman 34 Tahun Penjara
2 jam yang lalu
AS Menuntut Perundingan...
AS Menuntut Perundingan Langsung Rusia-Ukraina Tanpa Mediator
3 jam yang lalu
Macron Ingin Pengaruhi...
Macron Ingin Pengaruhi Pemilihan Paus Baru demi Calon dari Prancis
4 jam yang lalu
AS Mulai Bagikan Info...
AS Mulai Bagikan Info Intel Ruang Angkasa Sensitif China dan Rusia pada Five Eyes
5 jam yang lalu
Infografis
AS Siapkan 100 Hari...
AS Siapkan 100 Hari Lagi untuk Damaikan Rusia dan Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved