Trump dan Presiden Suriah akan Bertemu di Arab Saudi

Sabtu, 05 April 2025 - 17:17 WIB
loading...
Trump dan Presiden Suriah...
Presiden Suriah Ahmed al-Sharaa menyampaikan pidato di ibu kota Damaskus, Suriah pada 13 Maret 2025. Foto/Izettin Kas?m/Anadolu Agency
A A A
RIYADH - Menurut sumber media Israel, pertemuan antara Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan Presiden Suriah Ahmad Al-Sharaa diperkirakan akan segera berlangsung di ibu kota Arab Saudi, Riyadh.

Pertemuan tersebut dilaporkan diatur di bawah mediasi Arab Saudi dan dijadwalkan bertepatan dengan kunjungan Trump yang diantisipasi ke Arab Saudi pada pertengahan Mei.

Menurut laporan Maariv, seorang rekan dekat Putra Mahkota Saudi Mohammed Bin Salman telah memainkan peran penting dalam memfasilitasi pengaturan logistik untuk pembicaraan yang akan datang.

Perkembangan ini mencerminkan perubahan penting dalam posisi Washington terhadap Suriah setelah Al-Sharaa mengambil alih kekuasaan.

Sejak dia menjadi presiden, hubungan antara Amerika Serikat dan Suriah secara bertahap membaik setelah bertahun-tahun mengalami ketegangan diplomatik.

Kontak resmi pertama antara Washington dan pemerintahan baru Suriah terjadi pada Desember 2024, ketika para ajudan Menteri Luar Negeri AS mengadakan pembicaraan dengan Al-Sharaa di Damaskus.

Sejak saat itu, AS telah mengambil serangkaian langkah untuk menormalisasi hubungan dengan Suriah.

Yang paling menonjol, pada bulan Januari, Departemen Keuangan AS mengumumkan pencabutan sebagian sanksi ekonomi terhadap Suriah selama enam bulan.

Langkah ini bertujuan memungkinkan pemerintah Suriah memberikan layanan publik dasar kepada warganya.

Al-Sharaa mengirim pesan ucapan selamat kepada Trump ketika dia menjabat, dengan harapan "mencapai perdamaian di Timur Tengah" dan mengembangkan hubungan bilateral antara kedua negara.

Sumber-sumber mengonfirmasi Amerika Serikat telah mengajukan persyaratan untuk pemulihan penuh hubungan dengan Damaskus.

Persyaratan tersebut meliputi pembentukan pemerintah Suriah yang inklusif yang mewakili semua lapisan masyarakat Suriah, serta mengurangi kekuasaan kepresidenan.

(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
AS Bukan Lagi Penguasa...
AS Bukan Lagi Penguasa dan Pemimpin NATO, Siapa Penggantinya?
Keluarga Donald Trump...
Keluarga Donald Trump Fokus Tambang Kripto dengan Keuntungan Rp16,7 Triliun, Berikut 6 Faktanya
Jepang Harus Bayar Mahal...
Jepang Harus Bayar Mahal untuk Aliansi dengan AS! Bukan Ancaman dari Musuh, tapi Terlalu Banyak Kasus Pemerkosaan
Perundingan AS dan Iran...
Perundingan AS dan Iran Berlansung Konstruktif dan Positif, Akankah Konflik Timur Tengah Mereda?
Trump Copot Potret Obama...
Trump Copot Potret Obama di Gedung Putih, Diganti dengan Potretnya yang Lolos dari upaya Pembunuhan
YouTuber Ini Usik Suku...
YouTuber Ini Usik Suku Paling Terasing di Dunia, Ulahnya Dicap Ceroboh dan Bodoh
Whistleblower: Zuckerberg...
Whistleblower: Zuckerberg Bermitra dengan China, Partai Komunis Bisa Akses Data Pengguna Meta
Serangan Rudal Balistik...
Serangan Rudal Balistik Rusia Tewaskan Setidaknya 21 Orang di Ukraina
Miris! Dokter Spesialis...
Miris! Dokter Spesialis Jantung Gadungan Buka Praktik, 7 Pasien Tewas Pasca-Operasi
Rekomendasi
Oscar Piastri Menang...
Oscar Piastri Menang di F1 GP Bahrain 2025, Norris Masih Pimpin Klasemen
Raja Mataram Hukum Pejabat...
Raja Mataram Hukum Pejabat Tingginya Akibat Tak Ikut Membangun Istana Megah Plered
Head to Head Indonesia...
Head to Head Indonesia U-17 vs Korea Utara U-17: Duel Perdana Penentu Tiket Semifinal
Berita Terkini
Untuk Pertama Kalinya,...
Untuk Pertama Kalinya, Rusia Klaim Tembak Jatuh Jet Tempur F-16 Ukraina
35 menit yang lalu
Kekurangan Tentara,...
Kekurangan Tentara, Ukraina Ingin Perempuan Ikut Wajib Militer
1 jam yang lalu
250 Mantan Agen Intelijen...
250 Mantan Agen Intelijen Mossad Minta Perang Gaza Diakhiri
1 jam yang lalu
China Paksa Warga yang...
China Paksa Warga yang Memiliki Berat Badan di Bawah 50 Kg untuk Tetap Di rumah, Ada Apa Gerangan?
10 jam yang lalu
Negara Eropa Timur Ini...
Negara Eropa Timur Ini Undang 150.000 Pekerja Migran Asal Pakistan
11 jam yang lalu
Senjata Makan Tuan!...
Senjata Makan Tuan! Tentara Israel Injak Ranjau Darat yang Dipasang Kawannya Sendiri
12 jam yang lalu
Infografis
Kocak! Trump Terapkan...
Kocak! Trump Terapkan Tarif di Kepulauan Tak Dihuni Manusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved