Siapa Liang Wenfeng? Pendiri DeepSeek yang Low Profile dan Selalu Berpikir Akademis

Minggu, 02 Februari 2025 - 18:25 WIB
loading...
Siapa Liang Wenfeng?...
Liang Wenfeng dikenal sebagai pendiri DeepSeek yang low profile dan selalu beroikir akademis. Foto/X/@varosbr
A A A
BEIJING - Liang Wenfeng, pendiri DeepSeek asal China , yang berusia 40 tahun, perusahaan rintisan AI yang telah menggemparkan pasar dengan kapasitasnya untuk bersaing dengan para pemimpin industri seperti OpenAI, tidak banyak menonjolkan diri saat ia membangun dana lindung nilai dan kemudian menyempurnakan model kuantitatifnya untuk merambah ke kecerdasan buatan.

Liang Wenfeng, yang mendirikan DeepSeek pada tahun 2023, lahir di Guangdong, China selatan dan belajar di provinsi Zhejiang, Tiongkok timur, tempat berdirinya raksasa e-commerce Alibaba dan perusahaan teknologi lainnya.

Siapa Liang Wenfeng? Pendiri DeepSeek yang Low Profile dan Selalu Berpikir Akademis

1. Berawal dari Pengembangan Model Perdagangan Saham

Dana lindung nilai yang ia dirikan pada tahun 2015, High-Flyer Quantitative Investment Management, mengembangkan model untuk perdagangan saham terkomputerisasi dan mulai menggunakan teknik pembelajaran mesin untuk menyempurnakan strategi tersebut.

Seperti banyak pedagang kuantitatif China, High-Flyer dilanda kerugian ketika regulator menindak perdagangan semacam itu tahun lalu. Namun, dilaporkan mengelola aset senilai USD8 miliar, sumber daya yang cukup untuk mendanai penelitian AI DeepSeek.

High-Flyer juga memiliki daya komputasi yang melimpah untuk AI, karena pada tahun 2022 High-Flyer telah mengumpulkan kluster 10.000 chip prosesor grafis A100 berkinerja tinggi Nvidia yang berbasis di California yang digunakan untuk membangun dan menjalankan sistem AI, menurut sebuah posting musim panas itu di platform media sosial Tiongkok WeChat. AS segera setelah itu membatasi penjualan chip tersebut ke China.

“Masalahnya, kami yakin sekarang bahwa kami ingin melakukan ini, dapat melakukan ini, dan mampu melakukan ini, jadi kami termasuk kandidat yang paling cocok untuk menanganinya saat ini,” kata Liang kepada Waves, sebuah media media teknologi, pada tahun 2023.

“Saat ini, baik raksasa teknologi maupun perusahaan rintisan tidak memiliki keunggulan yang tak tergoyahkan. Dengan OpenAI yang membuka jalan, semua orang bekerja dengan makalah yang diterbitkan dan kode sumber terbuka,” katanya seperti dikutip AP.

Baca Juga: Drama dan Strategi Hamas Menata Diri

2. Suka Diskusi dan Memainkan Kode

Liang mengatakan bahwa ia menghabiskan hari-harinya dengan membaca makalah, menulis kode, dan berpartisipasi dalam diskusi kelompok, seperti peneliti lainnya.

DeepSeek sedang mengeksplorasi apa arti kecerdasan, katanya.

“Orang mungkin berpikir ada beberapa logika bisnis tersembunyi di balik ini, tetapi itu terutama didorong oleh rasa ingin tahu,” kata Liang.

3. Tidak Terlalu Dikenal dalam DeepSeek
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
10 Stasiun Metro Terdalam...
10 Stasiun Metro Terdalam di Dunia, Salah Satunya di Pyongyang Mencapai 110 Meter
Elon Musk: Drone Murah...
Elon Musk: Drone Murah China Bisa Hancurkan Jet Tempur Siluman F-35 AS dalam Hitungan Detik
Dampak Perang Dagang:...
Dampak Perang Dagang: Canton Fair Sepi, Industri Ekspor China Terguncang
Putin dan Netanyahu...
Putin dan Netanyahu Absen di Pemakaman Paus Fransiskus, Beijing Tetap Bungkam, Kenapa?
Konvoi Ambulans Ditembaki,...
Konvoi Ambulans Ditembaki, Sentimen Anti-China Meningkat di Myanmar
10 Kelemahan Militer...
10 Kelemahan Militer AS dan 4 Cara China Menang Perang dengan Mudah
Perbandingan Kekuatan...
Perbandingan Kekuatan Militer AS vs China 2025, Dua Superpower yang Berseteru
Listrik di Portugal...
Listrik di Portugal dan Spanyol Padam, Jaringan Kereta hingga Internet Lumpuh Total
4 Negara Sahabat Rusia...
4 Negara Sahabat Rusia di Asia, Nomor 2 Kirim Pasukan Bantu Perang Lawan Ukraina
Rekomendasi
Presiden Aspek Ungkap...
Presiden Aspek Ungkap 10 Harapan Buruh Indonesia di May Day 2025
Mendikdasmen Soal Siswa...
Mendikdasmen Soal Siswa Nakal di Jabar Mau Dikirim ke Barak Militer: Tanya ke Ahli Pendidikan
Hasil Autopsi Balita...
Hasil Autopsi Balita Tewas Terbakar di Kontrakan Tangerang, Ada Luka di Leher dan Anus
Berita Terkini
Kronologi Kapal Induk...
Kronologi Kapal Induk AS Mengelak dari Serangan Houthi Bikin Jet Tempur F/A-18 Jatuh ke Laut
1 jam yang lalu
10 Stasiun Metro Terdalam...
10 Stasiun Metro Terdalam di Dunia, Salah Satunya di Pyongyang Mencapai 110 Meter
1 jam yang lalu
Tentara India dan Pakistan...
Tentara India dan Pakistan Saling Tembak di Kashmir untuk Malam Kelima Berturut-turut
2 jam yang lalu
Berapa Umur Bumi?
Berapa Umur Bumi?
2 jam yang lalu
Di Ambang Perang dengan...
Di Ambang Perang dengan Pakistan, India Borong 26 Jet Tempur Rafale Prancis
2 jam yang lalu
Elon Musk: Drone Murah...
Elon Musk: Drone Murah China Bisa Hancurkan Jet Tempur Siluman F-35 AS dalam Hitungan Detik
3 jam yang lalu
Infografis
Dokumen CIA Prediksi...
Dokumen CIA Prediksi Siapa Pemenang Perang India dan Pakistan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved