Pangeran Arab Saudi: Israel Lakukan Genosida di Gaza, Seret Netanyahu ke ICC!

Minggu, 08 Desember 2024 - 09:41 WIB
loading...
A A A
Amnesty International melontarkan tuduhan yang sama pekan ini dalam sebuah laporan baru yang ditolak oleh Israel dengan meyebutnya sebagai “tuduhan yang dibuat-buat” dan "berdasarkan kebohongan".

Perang Israel di Gaza telah menewaskan 44.664 orang dan melukai 105.976 lainnya, serta membuat sebagian besar penduduk wilayah itu mengungsi.

Pangeran Turki, yang juga merupakan mantan duta besar Saudi untuk AS, mengatakan "mandat kuat" Trump dari para pemilih Amerika dapat memungkinkannya untuk memberikan kenegarawanan yang sangat dibutuhkan di dunia.

"Negara-negara sahabat di kawasan ini berharap agar Trump meneruskan apa yang telah dia mulai sebelumnya, untuk membawa perdamaian dengan huruf kapital ke Timur Tengah," katanya.

"Sudah saatnya bagi Amerika, di bawah kepemimpinan Anda, untuk mengubah arah kawasan yang bermasalah ini," paparnya.

Selama pemerintahan pertama Trump, Uni Emirat Arab, Bahrain, dan Maroko menandatangani Perjanjian Abraham yang mengakui Israel, sebuah pemutusan dengan konsensus Arab yang telah lama berlaku bahwa tidak boleh ada ikatan tanpa pembentukan Negara Palestina.
(mas)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0836 seconds (0.1#10.24)