4 Pemimpin Dunia Sahabat Dekat Prabowo Subianto
loading...
A
A
A
Dikutip dari Buku Prabowo dari Cijantung Bergerak ke Istana, Minggu (14/4/2024), kedekatan hubugan Prabowo dengan Abdullah II sudah terjalin sejak menjadi prajurit. Keduanya berkenalan saat menempuh pendidikan infanteri di lembaga pelatihan pasukan khusus Amerika Serikat, Fort Benning.
Kemudian disambung saat menjalani antiteror di Jerman Barat. Hubungan dekat itu terus berlangsung ketika mereka kembali negara masing-masing dan memegang pos komandan pasukan khusus. Abdullah II yang waktu itu menjadi Pangeran memimpin Komando Pasukan Khusus Kerajaan Yordania (RJSOC), sementara Prabowo menduduki jabatan Komandan Jenderal Korps Pasukan Khusus (Danjen Kopassus).
Raja Abdullah Abdullah konon memandang Prabowo sebagai seniornya. Sewaktu prajurit Kopassus berhasil mencapai puncak tertinggi di dunia, Mount Everest, Pangeran Abdullah mengikutinya dengan antusias. Ia terharu ketika mendengar cerita bahwa suara takbir diteriakkan pertama kalinya dari situ. Bisa dikatakan bahwa Yordania adalah negara kedua bagi Prabowo.
Terlebih setelah kisruh 1998 pecah. Mengetahui sahabatnya sedang mengalami kesusahan, Pangeran Abdullah menawari Prabowo yang diduga terlibat beberapa kasus penculikan untuk tinggal di negaranya. "What I can do? You're my friend," ujar Pangeran Abdullah melalui sambungan telepon. Gayung bersambut, telepon dari Pangeran Abdullah ini kemudian menjadi tiket emas bagi Prabowo untuk terbang ke Yordania.
Sahabat lama itu adalah Prabowo Subianto yang dilantik sebagai presiden kedelapan Indonesia keesokan harinya. Keduanya disebut-sebut sudah saling kenal sejak muda.
Momen penting ini juga dibagikan Prabowo di akun resminya, X. Ia menulis: "Merupakan kehormatan besar untuk menerima sahabat saya, Perdana Menteri Malaysia, @anwaribrahim, di kediaman orang tua saya di Kertanegara 4, Jakarta."
Meski singkat, catatan dan pertemuan ini menunjukkan penekanan Prabowo pada persahabatannya dengan Anwar, mengingat keduanya telah melalui karier politik yang sama dan penuh tantangan.
Melansir The Star, persahabatan yang erat ini juga terlihat jelas, karena Prabowo selalu mengunjungi Anwar setiap kali ia berkunjung ke Malaysia.
Para analis meyakini bahwa kedekatan kedua pemimpin ini membuka peluang untuk meningkatkan kerja sama yang telah terjalin antara kedua negara di berbagai sektor, termasuk perdagangan, energi baru, pertahanan, pendidikan, dan keuangan.
Persahabatan mereka yang telah terjalin lama juga memberikan landasan yang kokoh untuk kolaborasi di masa mendatang karena kedua pemimpin tersebut tengah menghadapi berbagai isu internasional yang kompleks seperti Palestina, Myanmar, Islamofobia, dan kampanye anti-kelapa sawit.
Kemudian disambung saat menjalani antiteror di Jerman Barat. Hubungan dekat itu terus berlangsung ketika mereka kembali negara masing-masing dan memegang pos komandan pasukan khusus. Abdullah II yang waktu itu menjadi Pangeran memimpin Komando Pasukan Khusus Kerajaan Yordania (RJSOC), sementara Prabowo menduduki jabatan Komandan Jenderal Korps Pasukan Khusus (Danjen Kopassus).
Raja Abdullah Abdullah konon memandang Prabowo sebagai seniornya. Sewaktu prajurit Kopassus berhasil mencapai puncak tertinggi di dunia, Mount Everest, Pangeran Abdullah mengikutinya dengan antusias. Ia terharu ketika mendengar cerita bahwa suara takbir diteriakkan pertama kalinya dari situ. Bisa dikatakan bahwa Yordania adalah negara kedua bagi Prabowo.
Terlebih setelah kisruh 1998 pecah. Mengetahui sahabatnya sedang mengalami kesusahan, Pangeran Abdullah menawari Prabowo yang diduga terlibat beberapa kasus penculikan untuk tinggal di negaranya. "What I can do? You're my friend," ujar Pangeran Abdullah melalui sambungan telepon. Gayung bersambut, telepon dari Pangeran Abdullah ini kemudian menjadi tiket emas bagi Prabowo untuk terbang ke Yordania.
2. PM Malaysia Anwar Ibrahim
Perdana Menteri Anwar Ibrahim pada Sabtu (19/10/2024) malam langsung mendatangi rumah keluarga sahabat lamanya di Kertanegara, Jakarta Selatan, untuk makan malam santai dan menyenangkan bersama.Sahabat lama itu adalah Prabowo Subianto yang dilantik sebagai presiden kedelapan Indonesia keesokan harinya. Keduanya disebut-sebut sudah saling kenal sejak muda.
Momen penting ini juga dibagikan Prabowo di akun resminya, X. Ia menulis: "Merupakan kehormatan besar untuk menerima sahabat saya, Perdana Menteri Malaysia, @anwaribrahim, di kediaman orang tua saya di Kertanegara 4, Jakarta."
Meski singkat, catatan dan pertemuan ini menunjukkan penekanan Prabowo pada persahabatannya dengan Anwar, mengingat keduanya telah melalui karier politik yang sama dan penuh tantangan.
Melansir The Star, persahabatan yang erat ini juga terlihat jelas, karena Prabowo selalu mengunjungi Anwar setiap kali ia berkunjung ke Malaysia.
Para analis meyakini bahwa kedekatan kedua pemimpin ini membuka peluang untuk meningkatkan kerja sama yang telah terjalin antara kedua negara di berbagai sektor, termasuk perdagangan, energi baru, pertahanan, pendidikan, dan keuangan.
Persahabatan mereka yang telah terjalin lama juga memberikan landasan yang kokoh untuk kolaborasi di masa mendatang karena kedua pemimpin tersebut tengah menghadapi berbagai isu internasional yang kompleks seperti Palestina, Myanmar, Islamofobia, dan kampanye anti-kelapa sawit.