3 Jenderal Iran Sudah Dibunuh Israel, Salah Satunya Bikin Ayatollah Khamenei Murka

Jum'at, 25 Oktober 2024 - 14:58 WIB
loading...
A A A

2. Jenderal Mohammad Reza Zahedi


Dikutip dari Al Jazeera, Brigadir Jenderal Mohammad Reza Zahedi yang merupakan senior di IRGC Iran juga terbunuh oleh serangan Israel di Suriah pada 1 April 2024.

Dia terbunuh bersama enam orang lainnya, termasuk seorang jenderal Iran lainnya; Mohammad Hadi Haji Rahimi.

Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei mengatakan Teheran membuat Israel “menyesali” serangan udara ke Suriah.

Mohammad Reza Zahedi diketahui telah bergabung dengan IRGC sejak berusia 19 tahun. Setidaknya sejak 2008, Zahedi terlibat aktif dalam upaya memperluas pengaruh Iran.

Dia memimpin operasi di Suriah dan Lebanon, dua negara tempat pengaruh politik, agama, dan militer Iran berkembang pesat dalam beberapa dekade sejak revolusi Islamnya.

Zahedi adalah komandan militer Iran berpangkat tertinggi yang terbunuh sejak Mayor Jenderal Qassem Soleimani, kepala Pasukan Quds yang dibunuh oleh Amerika Serikat dalam serangan pesawat tak berawak di Irak pada Januari 2020.

3. Jenderal Abbas Nilforushan


Jenderal Iran yang tewas di tangan Israel terbaru adalah Jenderal Abbas Nilforushan yang meninggal pada akhir September 2024. Dia tewas dalam serangan udara Israel yang menewaskan pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah di Beirut.

Kematiannya meningkatkan tekanan pada Iran untuk merespons, bahkan saat Teheran telah memberi isyarat dalam beberapa bulan terakhir bahwa mereka ingin berunding dengan Barat mengenai sanksi yang menghancurkan ekonominya.

Departemen Keuangan AS menjatuhkan sanksi kepada Nilforushan pada tahun 2022 dan mengatakan bahwa dia telah memimpin sebuah organisasi yang "bertanggung jawab langsung atas protes penindasan”.

Nilforushan juga bertugas di Suriah, mendukung Presiden Bashar al-Assad dalam perang saudara Suriah. Pada tahun 2020, televisi pemerintah Iran menyebutnya sebagai “kawan” Jenderal Qassem Soleimani.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1010 seconds (0.1#10.140)