Kapal Pesiar Mewah Pangeran Arab Saudi Tabrak Dermaga hingga Rusak Parah
loading...
A
A
A
Kapal tersebut dimiliki oleh Pangeran Saudi Al-Waleed bin Talal setelah sebelumnya dimiliki oleh Sultan Brunei Hassanal Bolkiah dan Donald Trump yang mengganti nama kapal tersebut menjadi Trump Princess pada tahun 1988.
Pembuat kapal Italia, Benetti, membangun kapal pesiar di 1980 seharga USD100 juta atas permintaan miliarder Saudi dan pedagang senjata Adnan Khashoggi yang menamakannya Nabila.
Kapal ini kemudian ditampilkan dalam film James Bond tahun 1983 "Never Say Never Again" yang dibintangi Sean Connery.
Kapal itu adalah markas besar penjahat Bond Maximillian Largo dan ditampilkan dalam iklan untuk film tersebut.
Mengambil gelar kapal pesiar super terbesar di dunia, kapal ini dapat menampung 22 tamu dengan 11 kamar kabin ditambah 31 awak kapal.
Ada juga rumah sakit di atas kapal dengan ruang operasi serta enam lemari es raksasa yang dapat menampung persediaan makanan hingga tiga bulan untuk 100 orang.
Para tamu dapat menikmati lima deknya, helipad, salon rambut untuk tiga orang, kolam renang melingkar berukuran 2,4 meter, sauna, dan bioskop pribadi.
Bahkan kamar mandinya memancarkan kemewahan dengan wastafel emas dan permukaan marmer.
Kapal dengan kecepatan maksimum 20 knot ini juga memiliki disko sendiri serta perpustakaan yang lengkap.
Kapal milik Pangeran Alwaleed bin Talal tersebut telah berhenti beroperasi sejak siang hari pada hari Jumat pekan lalu karena kecelakaan tersebut.
Pembuat kapal Italia, Benetti, membangun kapal pesiar di 1980 seharga USD100 juta atas permintaan miliarder Saudi dan pedagang senjata Adnan Khashoggi yang menamakannya Nabila.
Kapal ini kemudian ditampilkan dalam film James Bond tahun 1983 "Never Say Never Again" yang dibintangi Sean Connery.
Kapal itu adalah markas besar penjahat Bond Maximillian Largo dan ditampilkan dalam iklan untuk film tersebut.
Mengambil gelar kapal pesiar super terbesar di dunia, kapal ini dapat menampung 22 tamu dengan 11 kamar kabin ditambah 31 awak kapal.
Ada juga rumah sakit di atas kapal dengan ruang operasi serta enam lemari es raksasa yang dapat menampung persediaan makanan hingga tiga bulan untuk 100 orang.
Para tamu dapat menikmati lima deknya, helipad, salon rambut untuk tiga orang, kolam renang melingkar berukuran 2,4 meter, sauna, dan bioskop pribadi.
Bahkan kamar mandinya memancarkan kemewahan dengan wastafel emas dan permukaan marmer.
Kapal dengan kecepatan maksimum 20 knot ini juga memiliki disko sendiri serta perpustakaan yang lengkap.
Kapal milik Pangeran Alwaleed bin Talal tersebut telah berhenti beroperasi sejak siang hari pada hari Jumat pekan lalu karena kecelakaan tersebut.