Israel Seenaknya Bombardir Beirut dan Bantai 720 Orang, Mengapa Militer Lebanon Diam Saja?

Minggu, 29 September 2024 - 10:05 WIB
loading...
A A A
Banyak orang Lebanon dari berbagai aliran tidak akan melihat kekalahan Hizbullah sebagai masalah besar, mereka dapat dengan mudah menerimanya sebagai bagian penting dari tentara Lebanon. Namun, di Lebanon semua orang tahu bahwa ada garis merah antar-komunitas yang tidak dapat dilanggar.

"Menghadapi Hizbullah adalah resep langsung dan otomatis untuk perang saudara. Dan komando militer tahu bahwa prioritas utama adalah stabilitas internal terlebih dahulu daripada perang yang dapat berlarut-larut antara tentara itu sendiri dan Hizbullah," kata Helou.

Hubungan antara Hizbullah dan struktur keamanan Lebanon juga ditandai oleh beberapa momen konstruktif kerja sama yang krusial.

"Kita hanya perlu memikirkan kolaborasi antara Hizbullah dan Angkatan Darat Lebanon selama periode ekspansi maksimum ISIS di Suriah dan Irak, ketika elemen-elemen yang terkait dengan kelompok ISIS dan Al-Nusra hadir dan beroperasi di Lebanon sendiri dalam hal persiapan, pelatihan, dan perekrutan," kata Claudio Bortolotti, seorang peneliti dari Institut Penelitian Politik Internasional yang berpusat di Milan, kepada Euronews, yang dilansir Minggu (29/9/2024).

Sayap bersenjata Hizbullah memiliki struktur paramiliter yang unik. Mereka memiliki kapasitas penggunaan rudal balistik yang kuat, tetapi juga menggunakan unit gerilya sebagai infanteri dan tidak memiliki Angkatan Udara maupun resimen tank.

Sebaliknya, tentara reguler Lebanon memiliki struktur militer yang khas tetapi persenjataannya tidak memadai.

Peran Eropa pada Lebanon


"Uni Eropa selalu berusaha meningkatkan kemampuan Angkatan Bersenjata Lebanon. Dan itu bukan hal baru. Mereka telah membantu tentara Lebanon," jelas koresponden keamanan Lebanon, Agnes Helou.

"Yang terutama, katakanlah pertama-tama Jerman telah membantu tentara Lebanon untuk memelihara semua menara, menara pengintai di sisi Angkatan Laut, serta di sisi darat, perbatasan darat dengan Suriah dan di lokasi Angkatan Laut di Mediterania,” katanya.

"Beberapa negara Uni Eropa dan Amerika Serikat akan mencoba menyelenggarakan konferensi untuk membantu mempersenjatai tentara Lebanon di perbatasan selatan jika ada keputusan politik untuk mengirim tentara Lebanon," jelasnya.

"Jadi masalahnya bukan pada persenjataan atau kemampuan atau mungkin sarana, masalahnya hanya pada keputusan politik Lebanon untuk mengirim mereka atau mengerahkan mereka secara efektif."
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Donald Trump: Tidak...
Donald Trump: Tidak Ada yang Mengusir Rakyat Palestina dari Gaza
Netanyahu Marah Luar...
Netanyahu Marah Luar Biasa dalam Sidang Korupsi: Anda Menempatkan Saya di Neraka!
90% Penduduk Gaza Kekurangan...
90% Penduduk Gaza Kekurangan Air akibat Blokade Baru Israel
Pemimpin Hizbullah Ancam...
Pemimpin Hizbullah Ancam Hadapi Israel di Lebanon Selatan
Turki Blokir Latihan...
Turki Blokir Latihan Militer Israel-NATO hingga Gencatan Senjata Permanen di Gaza
Keluarga Sandera Israel...
Keluarga Sandera Israel Beri Netanyahu Waktu 24 Jam untuk Setop Pemutusan Listrik Gaza
Pemimpin Houthi Kutuk...
Pemimpin Houthi Kutuk Pembunuhan di Suriah, Tuding AS dan Israel Dukung Takfiri
Turis Israel Diperkosa...
Turis Israel Diperkosa Beramai-ramai di India, Ternyata Pemicunya Urusan Sepele
3 Kebijakan Kontroversial...
3 Kebijakan Kontroversial Donald Trump yang Dianggap Anti-Palestina
Rekomendasi
Eks Kapolres Ngada Jadi...
Eks Kapolres Ngada Jadi Tersangka Kasus Pencabulan Tiga Anak, Langsung Ditahan
Profil Samuel Silalahi...
Profil Samuel Silalahi Pemain Keturunan Indonesia Berdarah Batak yang Dipanggil Timnas Norwegia U-21
5 Potret Cantik Luna...
5 Potret Cantik Luna Bijl, Model Belanda yang Jadi Pacar Maarten Paes
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
47 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
1 jam yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
2 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
3 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
4 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
4 jam yang lalu
Infografis
Militer Israel Bantai...
Militer Israel Bantai 70 Warga Palestina di Khan Younis Gaza
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved