Jenderal Tertinggi Ukraina: Jet Tempur F-16 Jatuh saat Mengejar Rudal Jelajah Rusia
loading...
A
A
A
Seorang pejabat pertahanan AS yang tidak disebutkan namanya mengatakan kepada Reuters bahwa tembakan Rusia tampaknya bukan penyebabnya, dan menunjuk pada kemungkinan alasan lain seperti kegagalan mekanis atau kesalahan pilot.
Sebuah komisi di dalam Kementerian Pertahanan Ukraina sedang menangani penyelidikan dan akan segera menerbitkan kesimpulannya, kata Syrsky, yang menyebut kecelakaan itu sebagai "bencana".
"Pilot F-16 Ukraina sangat terlatih," kata Syrsky.
"Mereka dilatih di lembaga pendidikan negara mitra kami, dan tentu saja, pilot terbaik yang dipilih adalah yang sudah memiliki pengalaman dalam menggunakan pesawat yang digunakan oleh Angkatan Bersenjata Ukraina secara efektif," imbuh sang jenderal.
Pejabat Kyiv secara terbuka telah menyatakan rasa frustrasi terhadap sekutu Ukraina atas jadwal pelatihan dan jumlah pilot yang dapat menyelesaikan pelatihan di negara-negara Barat.
Duta Besar Rusia untuk AS Anatoly Antonov mengatakan AS telah gagal melatih Ukraina.
"Kami, tentu saja, melatih pilot kami dan mereka berlatih setiap hari, mereka bersiap untuk bertindak melawan berbagai jenis serangan udara musuh," kata Syrsky.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dengan cepat memecat komandan Angkatan Udara Ukraina Letnan Jenderal Mykola Oleshchuk, setelah kecelakaan itu.
Meskipun pemimpin Ukraina tidak secara langsung merujuk pada kecelakaan tersebut, dia mengatakan dalam pidato malamnya beberapa hari setelah kematian pilot tersebut terungkap bahwa pejabat tinggi Kyiv harus "menjaga rakyatnya", dan menambahkan: "Saya sangat berterima kasih kepada semua pilot militer kita."
Sebuah komisi di dalam Kementerian Pertahanan Ukraina sedang menangani penyelidikan dan akan segera menerbitkan kesimpulannya, kata Syrsky, yang menyebut kecelakaan itu sebagai "bencana".
"Pilot F-16 Ukraina sangat terlatih," kata Syrsky.
"Mereka dilatih di lembaga pendidikan negara mitra kami, dan tentu saja, pilot terbaik yang dipilih adalah yang sudah memiliki pengalaman dalam menggunakan pesawat yang digunakan oleh Angkatan Bersenjata Ukraina secara efektif," imbuh sang jenderal.
Pejabat Kyiv secara terbuka telah menyatakan rasa frustrasi terhadap sekutu Ukraina atas jadwal pelatihan dan jumlah pilot yang dapat menyelesaikan pelatihan di negara-negara Barat.
Duta Besar Rusia untuk AS Anatoly Antonov mengatakan AS telah gagal melatih Ukraina.
"Kami, tentu saja, melatih pilot kami dan mereka berlatih setiap hari, mereka bersiap untuk bertindak melawan berbagai jenis serangan udara musuh," kata Syrsky.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dengan cepat memecat komandan Angkatan Udara Ukraina Letnan Jenderal Mykola Oleshchuk, setelah kecelakaan itu.
Meskipun pemimpin Ukraina tidak secara langsung merujuk pada kecelakaan tersebut, dia mengatakan dalam pidato malamnya beberapa hari setelah kematian pilot tersebut terungkap bahwa pejabat tinggi Kyiv harus "menjaga rakyatnya", dan menambahkan: "Saya sangat berterima kasih kepada semua pilot militer kita."
(mas)