Mampukah Ukraina Bertahan pada 2024 untuk Menang pada 2025?

Senin, 02 September 2024 - 14:10 WIB
loading...
A A A
Rusia mampu maju karena tidak terlalu peduli dengan nyawa pasukannya. Militer Ukraina memperkirakan bahwa perebutan Avdiivka menyebabkan Rusia kehilangan 47.000 tentara, sementara Andrey Morozov, seorang blogger pro-militer Rusia yang kemudian bunuh diri, menulis bahwa tentara kehilangan 16.000 orang. Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy memperkirakan Rusia kehilangan tujuh orang untuk setiap orang Ukraina yang tewas.

Selain mengabaikan kerugiannya sendiri, Rusia mampu mengalahkan pertahanan Ukraina dengan keunggulan artilerinya.

Perkiraan produksi dan perolehan peluru tahunan Rusia berkisar antara 1 juta hingga 4,5 juta. "Volume ini jauh melebihi jumlah amunisi artileri yang tersedia untuk Ukraina," catat sebuah studi Kementerian Pertahanan Estonia.

3. Didukung Penuh Barat

Mampukah Ukraina Bertahan pada 2024 untuk Menang pada 2025?

Foto/AP

Sebaliknya, negara-negara Barat tengah berlomba-lomba untuk meningkatkan produksi amunisi mereka sendiri, dengan AS berencana untuk memproduksi hingga sekitar 1 juta peluru setiap tahunnya pada akhir tahun 2025 dari total 190.000 sebelum perang.

Rusia juga telah dibantu oleh pengiriman pesawat nirawak dari Iran dan sebanyak satu juta peluru dari Korea Utara, dan telah menggunakan sedikitnya 24 rudal balistik Korea Utara untuk menyerang Ukraina sejak awal tahun, kata Jaksa Agung Ukraina Andriy Kostin.

Sementara itu, Ukraina mengalami kekurangan peluru yang memaksa pasukan garis depannya untuk membatasi tembakan dan mengandalkan teknologi tidak konvensional seperti pesawat nirawak untuk menahan serangan Rusia.

Kyiv berusaha meningkatkan produksi dalam negeri, tetapi kemajuannya lambat.

Janji Uni Eropa untuk mengirim satu juta peluru pada bulan Maret ternyata jauh dari kenyataan; mungkin hanya 300.000 yang telah dikirim.

AS mungkin telah mengirim sebanyak 2 juta peluru 155 milimeter sejak perang dimulai, tetapi persediaan tersebut telah habis karena kebuntuan politik di Washington mengenai bantuan militer ke Ukraina.

Permintaan tersebut, menurut salah satu orang yang diberi pengarahan dalam panggilan tersebut yang tidak disebutkan namanya untuk membahas percakapan tersebut, mencerminkan beberapa perubahan penting dalam cara Ukraina berencana untuk berperang tahun ini dan menunjukkan bagaimana perang telah berubah sejak awal.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1039 seconds (0.1#10.140)