Panglima Militer Hamas Mohammed Deif, dari Kucing Bernyawa 9 hingga Osama dari Gaza

Jum'at, 02 Agustus 2024 - 08:57 WIB
loading...
Panglima Militer Hamas...
Israel klaim telah tewaskan Panglima Militer Hamas Mohammed Deif. Deif telah mendapat julukan kucing bernyawa sembilan hingga Osama bin Laden dari Gaza. Foto/via 1lurer.am
A A A
GAZA - Israel mengeklaim Panglima Militer Hamas Mohammed Deif telah tewas dalam serangan udara di Jalur Gaza selatan pada bulan lalu. Namun Hamas tidak memberikan konfirmasi.

Sebagai orang nomor satu militer Hamas atau Panglima Brigade Izzudin al-Qassam, Deif sudah masuk daftar salah satu orang yang paling diburu militer dan intelijen Zionis Israel.

Dijuluki Kucing Bernyawa 9


Para musuh Deif telah menjulukinya sebagai kucing bernyawa sembilan. Julukan itu disematkan karena dia berkali-kali lolos dari serangan mematikan militer dan intelijen Israel.



Dalam sebuah video, Deif pernah muncul dengan penutup wajah atau ditampilkan dalam siluet, sementara foto-foto langkanya telah beredar.

Pada bulan Januari, Israel merilis foto Deif yang memperlihatkan dia dengan satu mata hilang, tanpa menyebutkan kapan foto itu diambil.

Pada tahun 2014, Israel melancarkan serangan udara di Gaza, menewaskan istri Deif dan seorang putra berusia tujuh bulan.

Deif-lah yang mengumumkan dimulainya serangan Hamas terhadap Israel selatan—Operasi Badai al-Aqsa—dalam sebuah pesan audio pada tanggal 7 Oktober 2023.

Deif mulai terlibat dengan Hamas pada tahun 1980-an saat dia menjadi mahasiswa di Universitas Islam Gaza.

Dia telah memainkan peran kunci dalam jaringan terowongan besar yang dibangun di bawah Gaza.

Deif pernah ditahan oleh Israel sejak tahun 1980-an dan menghabiskan sekitar dua tahun di penjara yang dikelola oleh Otoritas Palestina. Menurut beberapa laporan, dia dibebaskan atau bahkan melarikan diri.

Pada bulan Mei, kepala jaksa Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) meminta surat perintah penangkapannya bersama dengan Yahya Sinwar, kepala Hamas di Gaza yang masih diburu oleh Israel—atas kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan.

Permintaan surat serupa juga ditujukan kepada Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan Menteri Pertahanan Yoav Gallant atas tuduhan yang sama.

Juga Dijuluki Osama bin Laden dari Gaza


Gallant menjuluki Deif sebagai Osama bin Laden dari Gaza sebagai luapan kebencian saat mengumumkan klaim kematian komandan al-Qassam tersebut.

"Mohammed Deif, Osama bin Laden dari Gaza telah dihabisi pada 13 Juli," kata Gallant.

"Ini adalah tonggak penting dalam proses pembubaran Hamas di Gaza," lanjut Gallant.

Militer Israel mengatakan jet tempur telah menyerang Khan Yunis pada 13 Juli. "Menurut penilaian intelijen, dapat dipastikan bahwa Mohammed Deif telah dihabisi dalam serangan itu," kata militer Zionis.

"Dia tewas bersama salah satu komandan utamanya, Rafa Salama," lanjut militer Zionis.

"Deif memulai, merencanakan, dan melaksanakan pembantaian 7 Oktober."

Otoritas kesehatan di Gaza yang dikuasai Hamas mengatakan lebih dari 90 orang tewas dalam serangan itu tetapi Hamas membantah Deif termasuk di antara mereka.

Nama Asli Deif


Deif menjadi Panglima Brigade Izzudin al-Qassam sejak tahun 2002.

Dia termasuk orang yang paling dicari Israel selama hampir tiga dekade dan masuk dalam daftar "teroris internasional" Amerika Serikat sejak tahun 2015.

Deif bernama asli Mohammed Diab al-Masri. Dia lahir di kamp pengungsi Khan Younis pada tahun 1965.

Kata Deif berarti "pengunjung" atau "tamu" dan beberapa orang mengatakan dia memilih kata itu karena dia selalu berpindah-pindah karena militer dan intelijen Israel terus memburunya.

Dia dilaporkan tidak pernah menghabiskan lebih dari satu malam di tempat yang sama.
(mas)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
3 Fakta Ledakan Pelabuhan...
3 Fakta Ledakan Pelabuhan Iran yang Menggemparkan, Benarkah Ada Keterlibatan Israel?
Ledakan Dahsyat Pelabuhan...
Ledakan Dahsyat Pelabuhan Iran Tewaskan 40 Orang dan 1.242 Luka, Ini Respons Khamenei
Presiden Palestina Mahmoud...
Presiden Palestina Mahmoud Abbas Tunjuk Calon Penggantinya setelah Berkuasa 21 Tahun
Gulingkan Assad, Ahmed...
Gulingkan Assad, Ahmed al-Sharaa Ingin Suriah Normalisasi Hubungan dengan Israel
Ledakan Dahsyat Guncang...
Ledakan Dahsyat Guncang Pelabuhan Iran, 14 Orang Tewas, Lebih dari 750 Luka
Houthi Klaim Rudal Hipersoniknya...
Houthi Klaim Rudal Hipersoniknya Serang Pangkalan Jet Tempur Siluman F-35 Israel
Abu Ubaidah Puji Keajaiban...
Abu Ubaidah Puji Keajaiban Militer Saat Pejuang Al-Qassam Sergap Pasukan Israel di Rafah
Mengenal Genevieve Jeanningros,...
Mengenal Genevieve Jeanningros, Biarawati yang Terobos Protokol Vatikan Demi Melihat Jenazah Paus
Kenapa Vladimir Putin...
Kenapa Vladimir Putin Tidak Hadir di Pemakaman Paus Fransiskus? Ini Alasannya
Rekomendasi
Mendorong Hilirisasi...
Mendorong Hilirisasi Industri Berbasis Sumber Daya Lokal di Maluku Utara
Bobby Nasution Keluar...
Bobby Nasution Keluar dari Gedung KPK: Bahas Pencegahan Korupsi hingga Koordinasi
Sinopsis Sinetron Mencintaimu...
Sinopsis Sinetron Mencintaimu Sekali Lagi Eps 125: Kondisi Emil Mengkhawatirkan, Aditya Panggil Kartika
Berita Terkini
Akibat Ulah Trump, Rakyat...
Akibat Ulah Trump, Rakyat AS Kini Bergantung pada Paylater untuk Belanja Sembako
53 menit yang lalu
Kim Jong-un Janji Bangun...
Kim Jong-un Janji Bangun Monumen bagi Tentaranya yang Gugur di Perang Rusia
1 jam yang lalu
Daftar 9 Salon Pengganti...
Daftar 9 Salon Pengganti Paus Fransiskus, Salah Satunya Kardinal yang Berulang Kali Mengungjungi Gaza
2 jam yang lalu
Bocah Ini Habiskan Uang...
Bocah Ini Habiskan Uang Jajan Bulanan Rp6,4 Juta untuk Pijat Senang, Ayahnya Lapor Polisi
3 jam yang lalu
Dampak Perang Dagang:...
Dampak Perang Dagang: Canton Fair Sepi, Industri Ekspor China Terguncang
3 jam yang lalu
Takut Diserang Rusia,...
Takut Diserang Rusia, Finlandia Bangun Rel Kereta Perang Senilai Rp382 Miliar
3 jam yang lalu
Infografis
Mantan Panglima Militer...
Mantan Panglima Militer Israel Sebut Netanyahu Musuh Zionis
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved