Sekjen NATO Ungkap Alasan Polandia Tak Akan Tembak Jatuh Rudal Rusia

Senin, 15 Juli 2024 - 15:28 WIB
loading...
Sekjen NATO Ungkap Alasan...
Sekjen NATO Jens Stoltenberg menyatakan Polandia tak akan tembak jatuh rudal Rusia di wilayah Ukraina. Foto/Kementerian Pertahanan Rusia/REUTERS
A A A
KYIV - Sekretaris Jenderal (Sekjen) NATO Jens Stoltenberg mengesampingkan kemungkinan Polandia menembak jatuh rudal Rusia di wilayah Ukraina. Dia menegaskan bahwa blok tersebut tidak ingin terlibat langsung dalam perang Moskow-Kyiv.

Kyiv telah mendesak anggota NATO; Polandia, untuk menggunakan kemampuan pertahanan udaranya guna melindungi Ukraina bagian barat tanpa memindahkan sistem tersebut dari wilayah Polandia.

Gagasan ini muncul dalam konteks perjanjian keamanan bilateral Polandia-Ukraina baru-baru ini, dan dilaporkan dibahas pada pertemuan puncak NATO pekan lalu di Washington, Amerika Serikat.



Dalam wawancara dengan televisi pemerintah Ukraina, yang dikutip Russia Today, Senin (15/7/2024), Stoltenberg mengatakan posisi NATO tidak berubah, dan hal terbaik yang bisa diharapkan Kyiv adalah bantuan dalam menargetkan pesawat tempur Rusia dengan sistem senjata yang dioperasikan oleh pasukan Ukraina.

Gagasan NATO mencegat rudal Rusia di Ukraina sebelumnya ditolak oleh negara-negara anggota NATO, termasuk Polandia.

Menteri Pertahanan Wladyslaw Kosiniak-Kamysz mengatakan bahwa Warsawa tidak akan menghadapi rudal Rusia tanpa dukungan dari anggota NATO lainnya.

“Jika NATO tidak mengambil keputusan seperti itu, Polandia tidak akan mengambil keputusan sendiri-sendiri,” tegas menteri tersebut.

Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan menyatakan bahwa memberikan pertahanan udara kepada Kyiv sejauh ini merupakan metode terbaik untuk menghentikan serangan udara Rusia.

Moskow menggambarkan konflik Ukraina sebagai bagian dari perang proksi yang dipimpin AS, di mana negara-negara NATO terlibat dalam segala hal kecuali secara langsung melawan pasukan Rusia di medan perang.

Menjadi pihak yang secara de facto terlibat dalam permusuhan berarti negara-negara Barat ikut bertanggung jawab atas kejahatan perang Ukraina, menurut para pejabat Rusia.
(mas)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1228 seconds (0.1#10.140)