Pria India dan Seekor Ular Saling Gigit tapi Ularnya yang Mati

Minggu, 07 Juli 2024 - 07:44 WIB
loading...
Pria India dan Seekor...
Pria India dan seekor ular saling gigit, tapi ularnya yang mati. Foto/Hindustan Times
A A A
NEW DELHI - Seorang pria di negara bagian Bihar, India, telah digigit ular yang dia anggap berbisa. Dia pun membalas menggigit reptil itu hingga mati.

Mengutip Hindustan Times, Minggu (7/7/2024), Santosh Lohar, seorang pekerja yang bekerja di proyek kereta api di Rajouli, sedang tidur di base camp-nya awal pekan ini ketika insiden itu terjadi.

Tiba-tiba seekor ular yang dianggap berbisa menyelinap masuk ke tenda Santosh dan menggigitnya.

Santosh bangun dan membalas menyerang reptil tersebut. Dia menyerangnya dengan batang besi dan balas menggigit beberapa kali. Ular tersebut terluka parah dan mati di tempat.



Buruh tersebut mengaku bahwa dia merespons dengan cara yang dia lakukan sesuai dengan adat istiadat setempat.

“Di desa saya, ada kepercayaan bahwa jika ada ular yang menggigit, Anda harus membalasnya dua kali untuk menetralisir bisanya,” katanya.

Mengingat keandalan pengobatan tradisional yang meragukan, banyak penduduk setempat yang meragukan reptil itu berbisa. Santosh telah dirawat di rumah sakit karena luka gigitan ular dan sekarang dalam masa pemulihan.

India adalah rumah bagi beragam spesies ular, termasuk beberapa yang sangat berbisa. Beberapa ular paling berbahaya di negara ini termasuk kobra India—juga dikenal sebagai kobra berkacamata—, selat biasa, ular berbisa Russell, dan ular berbisa bersisik gergaji.

Keempat spesies ini kadang-kadang disebut "Empat Besar" karena racunnya yang kuat dan banyaknya luka akibat gigitan ular. India juga merupakan rumah bagi King Cobra yang berbisa dan selat berpita.

Menurut sebuah penelitian pada 2020 yang dikutip Times of India, ular berbisa Russell sendiri menyumbang 43 persen gigitan ular di India antara tahun 2000 hingga 2019, dengan ular krait menyumbang 18 persen gigitan dan ular kobra 12 persen.

Pekerja pertanian, penduduk pedesaan, dan mereka yang tinggal dekat dengan habitat ular mempunyai risiko lebih tinggi untuk digigit ular berbisa.

Menurut penelitian yang sama, terdapat 1,2 juta kematian akibat gigitan ular (rata-rata 58.000 per tahun) dari tahun 2000 hingga 2019.

“Sekitar 1,11–1,77 juta gigitan terjadi setiap tahunnya dengan sekitar 70% disebabkan oleh envenomasi, dan 58.000 diantaranya meninggal,” bunyi laporan tersebut.
(mas)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Pakistan Klaim Serangan...
Pakistan Klaim Serangan Militer India Segera Terjadi
3 Kasus Penembakan Paling...
3 Kasus Penembakan Paling Berdarah di Kashmir, Terbaru Bikin India-Pakistan di Ambang Perang
Di Ambang Perang dengan...
Di Ambang Perang dengan Pakistan, Kapal Perang India Tembakkan Rudal BrahMos
Seteru Memanas, Menteri...
Seteru Memanas, Menteri Pakistan Ancam Serang India dengan Senjata Nuklir
Siapa Lebih Unggul India...
Siapa Lebih Unggul India atau Pakistan dalam Senjata Nuklir?
India Terlalu Mengekang...
India Terlalu Mengekang Kashmir, Apakah Modi Kena Karma?
Terancam Perang dengan...
Terancam Perang dengan India, Pakistan Siap Investigasi Netral Pembantaian 26 Turis Hindu di Kashmir
Mengenal Genevieve Jeanningros,...
Mengenal Genevieve Jeanningros, Biarawati yang Terobos Protokol Vatikan Demi Melihat Jenazah Paus
Ini Hukuman bagi Pelanggar...
Ini Hukuman bagi Pelanggar Ketentuan Haji, Denda Hampir Rp900 Juta hingga Deportasi
Rekomendasi
DPR Ungkap Sosok yang...
DPR Ungkap Sosok yang Usulkan Solo Jadi Daerah Istimewa Surakarta
Bukan Cuma BUMN, Aset...
Bukan Cuma BUMN, Aset Negara Seperti GBK Akan Diambil Alih Danantara
Buruh KBMI Dipastikan...
Buruh KBMI Dipastikan Ikut Peringatan May Day di Monas
Berita Terkini
Korban Tewas Ledakan...
Korban Tewas Ledakan Dahsyat Pelabuhan Iran Capai 70 Orang, Teheran Sebut Ada Kelalaian
37 menit yang lalu
Jatuh dari Kapal Induk...
Jatuh dari Kapal Induk Nuklir, Jet Tempur F/A-18 AS Seharga Rp1 Triliun Hilang di Laut Merah
1 jam yang lalu
Pakistan Klaim Serangan...
Pakistan Klaim Serangan Militer India Segera Terjadi
1 jam yang lalu
Wapres AS JD Vance:...
Wapres AS JD Vance: Ukraina Tak Akan Menang Perang Melawan Rusia!
1 jam yang lalu
Siapa Rami Makhlouf?...
Siapa Rami Makhlouf? Pengusaha yang Membentuk 150.00 Pasukan Elite dan Menyebut Bashar Al Assad sebagai Singa Palsu
4 jam yang lalu
Siapa Yunice Abbas?...
Siapa Yunice Abbas? Kakek Perampok yang Menodong Senjata dan Merampok Kim Kardashian tapi Tak Tahu Siapa Korbannya
5 jam yang lalu
Infografis
13 Rudal dan Drone Iran...
13 Rudal dan Drone Iran yang Bisa Hancurkan Pangkalan AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved