Pertempuran di Shejaiya Ungkap Kebodohan Taktik Pasukan Israel

Rabu, 03 Juli 2024 - 11:45 WIB
loading...
Pertempuran di Shejaiya...
Pejuang Palestina memasang perangkap bom untuk pasukan Israel di Gaza. Foto/x
A A A
GAZA - Tampaknya pasukan Israel tidak belajar banyak dari dua invasi sebelumnya di Shejaiya. Invasi ketiga yang sedang berlangsung di wilayah Gaza itu tampaknya tidak berjalan baik bagi tentara penjajah Israel.

Menurut pernyataan yang dibuat berbagai kelompok Perlawanan Palestina pada Senin (1/7/2024), beberapa operasi dilakukan terhadap tentara Israel.

Operasi tersebut melibatkan peledakan sekelompok tentara Israel di satu rumah yang dipasangi bom, penembakan terhadap tentara yang lain, dan penghancuran beberapa tank Merkava.



Berikut adalah pernyataan terbaru oleh dua pasukan Perlawanan utama di Gaza. Pernyataan tersebut dikomunikasikan melalui saluran Telegram mereka dan dipublikasikan di sini dalam bentuk aslinya.

Brigade Al-Qassam (Hamas) menjelaskan, “Pejuang Al-Qassam memancing pasukan Zionis ke satu rumah yang dipasangi bom yang digunakan dalam operasi penembakan baru-baru ini di sebelah timur kota Rafah. Begitu tentara memasuki rumah, rumah itu langsung diledakkan, yang mengakibatkan kematian dan cedera di antara anggota pasukan.”

“Brigade Al-Qassam menargetkan dua tank Zionis Merkava 4 dengan dua alat peledak Shuath di lingkungan Shejaiya di sebelah timur Kota Gaza. Pejuang Al-Qassam menembak seorang tentara Zionis di dalam satu rumah di lingkungan Shejaiya, sebelah timur Kota Gaza,” ungkap pernyataan pejuang.

Brigade itu menambahkan, “Pejuang Al-Qassam menargetkan pasukan Zionis yang membuat barikade di satu rumah di lingkungan Shejaiya di sebelah timur Kota Gaza dengan peluru TBG, yang menyebabkan anggota pasukan tersebut terbunuh dan terluka.”

“Setelah mereka kembali dari garis pertempuran: Pejuang kami mengonfirmasi mereka meledakkan tank Merkava 4 dengan dua alat peledak dalam aksi gerilya di selatan Jalan Al-Tayaran di lingkungan Tal Al-Sultan di kota Rafah,” papar mereka.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1688 seconds (0.1#10.140)