Warga Korea Selatan Khawatir Balon Hello Kitty Mengandung Parasit yang Berbahaya

Senin, 24 Juni 2024 - 14:50 WIB
loading...
Warga Korea Selatan...
Balon yang dikirim Korea Utara ke Korea Selatan mengandung parasit yang bahaya. Foto/AP
A A A
SEOUL - Di antara sampah yang dibawa balon melintasi perbatasan dari Korea Utara adalah barang-barang yang dicetak dengan karakter Hello Kitty, pakaian usang, dan tanah yang mengandung jejak kotoran manusia dan parasit. Itulah yang ditakutkan warga Korea Selatan.

Korea Utara telah menerbangkan balon-balon yang membawa sampah sejak akhir Mei, dan ratusan balon mendarat di Korea Selatan. Korea Selatan mengerahkan unit bahan peledak militer serta tim perang kimia dan biologi untuk memeriksa benda-benda tersebut.

Melansir Reuters, barang-barang tersebut juga termasuk pakaian yang disumbangkan dari Korea Selatan yang disayat dan dipotong, serta sampah-sampah umum yang tampaknya dikumpulkan dengan tergesa-gesa, kata Kementerian Unifikasi Korea Selatan, yang menangani Korea Utara.

Korea Utara mengatakan bahwa balon-balon tersebut merupakan pembalasan atas kampanye propaganda para pembelot Korea Utara dan aktivis di Korea Selatan yang secara rutin mengirimkan balon-balon yang membawa makanan, obat-obatan, uang, dan selebaran yang mengkritik para pemimpin Korea Utara.



"Parasit dan DNA manusia ditemukan di kotoran di beberapa kantong plastik, yang menunjukkan bahwa kantong tersebut berisi pupuk yang menggunakan kotoran manusia," kata Kementerian Unifikasi Korea Selatan.

Korea Utara, yang menderita kekurangan pangan kronis, bergantung pada Korea Selatan untuk pengiriman pupuk kimia dalam jumlah besar hingga bantuan tersebut dihentikan pada tahun 2007 ketika Pyongyang mempercepat pengembangan senjata.

Sampah tersebut berisi pakaian bekas berkarakter Mickey Mouse, Winnie the Pooh, dan Hello Kitty serta kaos kaki, sarung tangan dan pakaian anak yang telah ditambal tebal, masker dengan kain yang dijahit tangan, dan dua lapis kemeja yang dijahit menjadi satu.

(ahm)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1500 seconds (0.1#10.140)