12 Calon Pengganti Raisi, dari Mantan Presiden hingga Negosiator Nuklir Iran

Rabu, 05 Juni 2024 - 13:01 WIB
loading...
12 Calon Pengganti Raisi, dari Mantan Presiden hingga Negosiator Nuklir Iran
Mahmoud Ahmadinejad adalah mantan Presiden Iran yang menjabat dari 2005 hingga 2013. Foto/WANA/REUTERS
A A A
TEHERAN - Kematian tragis Presiden Iran Ebrahim Raisi dalam kecelakaan helikopter mengejutkan rakyat negara itu dan seluruh dunia.

Iran pun akan segera menggelar pemilu untuk memilih presiden baru bagi negara itu. Sosok presiden baru Iran sangat dinantikan seiring berbagai tantangan yang dialami negeri tersebut.

Calon-calon presiden ini memiliki latar belakang yang beragam. Dari mantan presiden kontroversial hingga negosiator nuklir, mari kita lihat siapa saja yang berusaha memimpin Iran.

Berikut adalah beberapa nama calon presiden Iran yang mendaftar setelah meninggalnya Presiden Ebrahim Raisi dalam kecelakaan helikopter bulan lalu:

1. Mahmoud Ahmadinejad


Mahmoud Ahmadinejad adalah mantan Presiden Iran yang menjabat dari 2005 hingga 2013. Ahmadinejad mendaftar bersama puluhan orang lainnya dan mengindahkan “seruan dari orang-orang di seluruh negeri” untuk mencalonkan diri lagi.

Meskipun masa kepresidenannya kontroversial, dia yakin dapat menyelesaikan masalah domestik dan internasional Iran. Saat ini Iran sedang bersitegang dengan Israel dan Amerika Serikat dalam berbagai isu, termasuk genosida Zionis di Gaza.

2. Saeed Jalili


Saeed Jalili merupakan mantan Negosiator Nuklir yang kini menjadi wakil pemimpin tertinggi Iran di Dewan Keamanan Nasional Tertinggi (SNSC).

Jalili pernah mencalonkan diri sebagai presiden tiga kali namun gagal. Dia memiliki pengalaman dalam isu-isu nuklir Iran.

3. Ali Larijani


Seorang tokoh konservatif yang berasal dari keluarga berpengaruh. Larijani adalah satu-satunya kandidat yang relatif moderat dan berpeluang meraih banyak suara.

Meskipun pernah didiskualifikasi pada tahun 2021, dia mendaftar kembali dan merilis video dramatis yang berisi cuplikan sinematik dirinya dalam proses pencalonan.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1392 seconds (0.1#10.140)
pixels