UNHCR Sediakan Penampungan untuk 100.000 Warga Lebanon

Kamis, 20 Agustus 2020 - 15:01 WIB
loading...
UNHCR Sediakan Penampungan...
Komisioner Tinggi Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Pengungsi (UNHCR) Filippo Grandi. Foto/REUTERS
A A A
BEIRUT - Komisioner Tinggi Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Pengungsi (UNHCR) Filippo Grandi mengumumkan lembaganya akan menyediakan penampungan untuk 100.000 warga Lebanon .

Pernyataan itu muncul saat dia bertemu Presiden Lebanon Michel Aoun di Istana Baabda, Beirut.

“UNHCR biasa fokus mendukung pengungsi Suriah, tapi kami juga akan membantu rumah sakit Lebanon dan akan bekerja sama dengan Palang Merah Lebanon untuk menyediakan penampungan untuk 100.000 orang,” papar Grandi pada Aoun.

Dia menyatakan UNHCR akan menerapkan berbagai program untuk kesehatan psikologis rakyat setelah ledakan di Beirut.

“Jutaan dolar dialokasikan untuk pemulihan dan bantuan segera pada rumah sakit yang rusak akibat ledakan itu,” kata Grandi.

Dia menyatakan UNHCR berkoordinasi dengan pihak lain untuk menyediakan dukungan yang diperlukan bagi warga Lebanon, seiring program bagi para pengungsi Suriah. (Baca Juga: Trump Berharap Arab Saudi Bergabung Kesepakatan UEA dan Israel)

Sementara, Aoun menyerahkan pada Grandi salinan rencana Lebanon pada pengungsi Suriah di Lebanon, yang melibatkan dana lebih dari USD30 miliar. (Baca Infografis: Amunisi Anyar China; Meratakan Area Luas dengan sekali Tembakan)

Grandi mengonfirmasi bahwa UNHCR bekerja untuk mendapat dukungan keuangan dari para negara donor agar dapat memenuhi tanggung jawab pada Lebanon dan negara lain. (Lihat Video: Republik Kopi di Pegunungan Ijen)
(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Israel Kembali Bom Beirut,...
Israel Kembali Bom Beirut, 4 Orang Tewas
Akankah Komposisi Kabinet...
Akankah Komposisi Kabinet Pemerintahan Baru Suriah Memuaskan Semua Faksi?
Erdogan Dukung Penuh...
Erdogan Dukung Penuh Integritas Teritorial Suriah
Israel Ancam Bombardir...
Israel Ancam Bombardir Lebanon setelah Hizbullah Tembakkan Roket
Langgar Gencatan Senjata...
Langgar Gencatan Senjata Lebanon, Israel Bom Gedung di Beirut
Israel Gelar Serangan...
Israel Gelar Serangan Baru ke Lebanon, Dunia Kutuk Zionis
Hizbullah Hujani Israel...
Hizbullah Hujani Israel Roket, Zionis Meradang dan Siap Perang
Kebakaran Pipa Gas Petronas,...
Kebakaran Pipa Gas Petronas, 63 Orang Dilarikan ke RS
Luncurkan Kapal Selam...
Luncurkan Kapal Selam Pembawa Rudal Zircon, Putin: AL Rusia yang Terkuat!
Rekomendasi
7 Perguruan Tinggi di...
7 Perguruan Tinggi di Indonesia yang Punya Hutan Kampus, Luasnya Berhektare-hektare
Ekonomi 15 Negara Mitra...
Ekonomi 15 Negara Mitra Dagang AS yang Paling Terpukul Tarif Timbal Balik Trump
Dewi Yull Berduka Ray...
Dewi Yull Berduka Ray Sahetapy Meninggal Dunia: Telah Berpulang Ayah dari Anakku
Berita Terkini
Antisipasi Eskalasi...
Antisipasi Eskalasi dengan NATO, Putin Panggil 160.000 Pemuda untuk Wajib Militer
1 jam yang lalu
Insiden Paling Memalukan,...
Insiden Paling Memalukan, Tank AS Tenggelam di Rawa di dekat Perbatasan Belarusia, 4 Tentara Tewas
1 jam yang lalu
13 Rudal dan Drone Iran...
13 Rudal dan Drone Iran yang Bisa Hapus Pangkalan AS di Timur Tengah dari Peta
8 jam yang lalu
Netanyahu Batal Tunjuk...
Netanyahu Batal Tunjuk Eli Sharafit Jadi Bos Baru Shin Bet karena Kritik Trump
10 jam yang lalu
Warga Gaza Gelar Salat...
Warga Gaza Gelar Salat Idulfitri di Atas Reruntuhan Masjid di Tengah Serangan Israel
11 jam yang lalu
China Gelar Latihan...
China Gelar Latihan Militer Dekat Taiwan, AS Kirim Jet Tempur F-16 Block 70 Viper
12 jam yang lalu
Infografis
Bersiap Perang, 450...
Bersiap Perang, 450 Juta Warga Uni Eropa Diminta Timbun Makanan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved