Banjir Bandang Hantam Afghanistan, Lebih dari 300 Orang Tewas

Minggu, 12 Mei 2024 - 14:40 WIB
loading...
Banjir Bandang Hantam...
Banjir melanda Afghanistan dan menewaskan lebih dari 300 orang. Foto/AP
A A A
KABUL - Banjir bandang akibat hujan musiman yang sangat deras di Afghanistan telah menewaskan lebih dari 300 orang dan menghancurkan lebih dari 1.000 rumah. Demikian diungkapkan badan pangan PBB (WFP).

Program Pangan Dunia (WFP) mengatakan pihaknya mendistribusikan biskuit yang diperkaya kepada para penyintas salah satu dari banyak banjir yang melanda Afghanistan selama beberapa minggu terakhir, sebagian besar di provinsi utara Baghlan, yang menanggung beban banjir terbesar pada hari Jumat.

Di provinsi tetangga, Takhar, media milik negara melaporkan banjir tersebut menewaskan sedikitnya 20 orang.

Video yang diunggah di media sosial menunjukkan puluhan orang berkumpul pada hari Sabtu di belakang rumah sakit di Baghlan untuk mencari orang yang mereka cintai. Seorang pejabat memberitahu mereka bahwa mereka harus mulai menggali kuburan sementara staf mereka sibuk mempersiapkan jenazah untuk dimakamkan.

Zabihullah Mujahid, juru bicara utama pemerintah Taliban, mengunggah di platform media sosial X bahwa “ratusan… telah meninggal akibat bencana banjir ini, sementara sejumlah besar lainnya menderita luka-luka.”



Mujahid mengidentifikasi provinsi Badakhshan, Baghlan, Ghor dan Herat sebagai provinsi yang paling parah terkena dampaknya. Ia menambahkan bahwa “kehancuran yang parah” telah mengakibatkan “kerugian finansial yang signifikan.”

Dia mengatakan pemerintah telah memerintahkan semua sumber daya yang ada dikerahkan untuk menyelamatkan orang-orang, mengangkut korban luka dan memulihkan korban tewas.

Banjir melanda saat Afghanistan masih belum pulih dari serangkaian gempa bumi di awal tahun serta banjir besar di bulan Maret, kata Salma Ben Aissa, direktur Komite Penyelamatan Internasional Afghanistan.

“Masyarakat telah kehilangan seluruh keluarganya, dan sebagai dampaknya mata pencaharian pun hancur,” katanya. “Hal ini seharusnya menjadi peringatan bagi para pemimpin dunia dan donor internasional: kami menyerukan kepada mereka untuk tidak melupakan Afghanistan selama masa-masa global yang penuh gejolak ini.”
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Tak Tiru Ukraina, Taliban...
Tak Tiru Ukraina, Taliban Tidak Akan Tawarkan Mineral Langka ke AS
Jakarta Masuk Puncak...
Jakarta Masuk Puncak Daftar Kota Dunia yang Akan Hadapi Banjir Dahsyat
Senator Top AS: Ukraina...
Senator Top AS: Ukraina Bisa Lebih Buruk daripada Afghanistan
5 Negara Korup dengan...
5 Negara Korup dengan Militer Terlemah, Nomor 1 dan 4 Berpenduduk Mayoritas Muslim
Perang 2 Negara Muslim...
Perang 2 Negara Muslim Makin Panas, Tentara Pakistan dan Afghanistan Baku Tembak di Perbatasan
Trump Ingin Tentara...
Trump Ingin Tentara AS Kembali ke Afghanistan karena Rudal Nuklir China
Pernah Mempertaruhkan...
Pernah Mempertaruhkan Nyawa untuk SBS dan SAS, 2.000 Mantan Tentara Afghan Tidak Dapat Suaka ke Inggris
Korban Jiwa Gempa Myanmar...
Korban Jiwa Gempa Myanmar Tembus 2.065 Orang, Masyarakat Butuh Makanan hingga Air Bersih
Luncurkan Kapal Selam...
Luncurkan Kapal Selam Pembawa Rudal Zircon, Putin: AL Rusia yang Terkuat!
Rekomendasi
10 Petinju Amerika Serikat...
10 Petinju Amerika Serikat Terkaya Sepanjang Sejarah: Jagoanmu Masuk Daftar Sultan?
Curhat Pilu Paula Verhoeven...
Curhat Pilu Paula Verhoeven Bertemu Anak hanya 2 Jam saat Lebaran
Open House Lebaran,...
Open House Lebaran, Warung Garasi Si Doel Diserbu Warga
Berita Terkini
Lebih dari 2.000 Orang...
Lebih dari 2.000 Orang Tewas akibat Gempa Myanmar, 700 Muslim Meninggal di Masjid
57 menit yang lalu
Perang Panas Trump dan...
Perang Panas Trump dan Iran Bisa Picu Kiamat Inflasi?
1 jam yang lalu
Israel Kembali Bom Beirut,...
Israel Kembali Bom Beirut, 4 Orang Tewas
2 jam yang lalu
Siapa Hamad bin Isa...
Siapa Hamad bin Isa Al Khalifa? Raja Bahrain yang Bangun Gereja 9.000 Meter Persegi
3 jam yang lalu
Houthi Tembak Jatuh...
Houthi Tembak Jatuh Drone AS ke-16 di Atas Yaman dengan Rudal Buatan Lokal
4 jam yang lalu
5 Tradisi Lebaran Terunik...
5 Tradisi Lebaran Terunik di Dunia, Ada Adu Pecah Telur Rebus di Afghanistan
5 jam yang lalu
Infografis
Korban Tewas Kebakaran...
Korban Tewas Kebakaran Los Angeles Menjadi 24 Orang
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved