7 Brigade Palestina yang Siap Membantai Tentara Israel dalam Perang Rafah

Senin, 06 Mei 2024 - 19:40 WIB
loading...
A A A
Kelompok ini melakukan beberapa serangan, terutama sebagai tanggapan atas pembunuhan sekretaris jenderal mereka. Mereka membunuh mantan Menteri Pariwisata Israel, Rehavam Ze'evi, pada tahun 2001 di sebuah hotel di Yerusalem Barat.

Pada tahun 2002, sekretaris jenderal Brigade saat ini, Ahmad Saadat, ditangkap bersama para pemimpin lainnya atas tuduhan merencanakan dan berpartisipasi dalam pembunuhan tersebut.

Pasukan keamanan Palestina awalnya menahan mereka sebelum dipindahkan ke Penjara Pusat Jericho.

Empat tahun kemudian, pasukan Israel menggerebek penjara tersebut, menahan mereka dan kemudian menjatuhkan hukuman penjara seumur hidup.

6. Brigade Perlawanan Nasional

Melansir Asharq Al-Awsat, Brigade Perlawanan Nasional adalah sayap militer Front Demokratik untuk Pembebasan Palestina. Mereka telah beroperasi dengan berbagai nama sebelum Intifada.

Brigade ini adalah kekuatan keenam yang paling tangguh, dengan ratusan pejuang. Mereka dipersenjatai dengan senjata ringan dan menengah serta rudal buatan lokal.

Selama bertahun-tahun, dan khususnya selama Intifada Kedua, Brigade Nasional telah melakukan serangkaian serangan, menewaskan beberapa warga Israel. Banyak pemimpin dan anggotanya juga terbunuh.

7. Brigade al-Mujahidin

7 Brigade Palestina yang Siap Membantai Tentara Israel dalam Perang Rafah

Foto/AP

Brigade Al-Mujahidin adalah kelompok militer yang awalnya muncul dari gerakan Fatah sebelum menyatakan pemisahan total mereka.

Terdiri dari ratusan pejuang, Brigade ini dilengkapi dengan persenjataan ringan dan menengah, serta roket yang mampu mencapai kota-kota Israel seperti Ashkelon dan Sderot.

Sejak awal Intifada, al-Mujahidin telah melakukan serangkaian serangan, di mana pasukan Israel telah membunuh beberapa pemimpin mereka.

Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1486 seconds (0.1#10.140)