4 Hal yang Diketahui soal Serangan Balik Israel terhadap Iran

Senin, 22 April 2024 - 12:56 WIB
loading...
A A A
Farzin Nadimi, peneliti senior di The Washington Institute, mengatakan kepada Iran International bahwa selain dua pangkalan militer, Esfahan adalah rumah bagi Pusat Penelitian Industri Penerbangan Shahed, yang memproduksi drone Shahed-136.

Esfahan juga merupakan rumah bagi situs-situs yang terkait dengan program nuklir Iran, seperti situs pengayaan bawah tanah Natanz, yang konon berulang kali menjadi target kegiatan sabotase Israel.

Setelah kejadian tersebut, televisi pemerintah Iran menggambarkan semua situs nuklir di wilayah tersebut “sepenuhnya aman".

Pengawas nuklir PBB, Badan Energi Atom Internasional, juga menyatakan tidak ada kerusakan pada fasilitas nuklir Iran.

3. Bagaimana Serangan Israel Dilakukan?


Meskipun tidak ada laporan resmi mengenai jenis senjata apa yang digunakan dalam serangan Israel tersebut, para pakar berspekulasi apa yang mungkin terjadi.

Nadimi, yang berspesialisasi dalam urusan keamanan dan pertahanan, mengatakan kepada Iran International bahwa Israel tidak akan menggunakan bom reguler atau laser untuk melakukan serangan seperti yang mereka lakukan di masa lalu.

Sejak tahun 2015, militer Israel telah memiliki rudal dengan jangkauan 1.500 kilometer yang dapat diluncurkan dari pesawat, yang berarti dapat ditembakkan tanpa memasuki wilayah udara antipesawat Esfahan.

Menurut Jerusalem Post, rudal jarak jauh digunakan dalam serangan itu untuk menghindari kemampuan deteksi radar Teheran, membantah klaim Iran bahwa “drone mikro” digunakan.

Sementara itu, Reuters mengutip seorang pejabat senior Iran yang mengatakan bahwa serangan itu mungkin dilakukan oleh "penyusup" dan bukan oleh Israel.

4. Bagaimana Operasi Israel Sebanding dengan Serangan Iran?


Iran meluncurkan lebih dari 350 proyektil pada Sabtu malam setelah dugaan serangan udara Israel pada 1 April terhadap konsulat Iran di Damaskus yang menewaskan dua jenderal senior IRGC dan beberapa perwira lainnya.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1286 seconds (0.1#10.140)