Laut Kembali Memanas, Houthi Pilih Serang Kapal-kapal Barat Tanpa Pandang Bulu

Minggu, 07 April 2024 - 21:50 WIB
loading...
Laut Kembali Memanas,...
Houthi kini menarget kapal-kapal Barat. Foto/Reuters
A A A
GAZA - Pasukan Houthi di Yaman mengatakan pada Minggu (7/4/2024) bahwa mereka telah meluncurkan roket dan drone ke kapal-kapal Inggris, AS, dan Israel, yang terbaru dalam kampanye serangan terhadap kapal-kapal untuk mendukung warga Palestina dalam perang Gaza.

Kelompok yang bersekutu dengan Iran mengatakan bahwa mereka telah menargetkan sebuah kapal Inggris dan sejumlah fregat AS di Laut Merah, sementara di Laut Arab dan Samudera Hindia mereka telah menyerang dua kapal Israel yang menuju pelabuhan Israel.

"Operasi tersebut terjadi selama 72 jam terakhir," kata juru bicara militer Houthi Yahya Saree dalam sebuah pernyataan yang disiarkan televisi, dilansir Reuters. Dia tidak memberikan rincian lebih lanjut mengenai serangan tersebut.

Sebelumnya, perusahaan keamanan Inggris Ambrey mengatakan telah menerima informasi yang menunjukkan bahwa sebuah kapal diserang pada hari Minggu di Teluk Aden sekitar 102 mil laut barat daya Mukalla di Yaman.

“Kapal-kapal di sekitar disarankan untuk berhati-hati dan melaporkan aktivitas mencurigakan apa pun,” kata perusahaan itu. Namun tidak disebutkan siapa yang bertanggung jawab atas serangan itu atau memberikan rincian lebih lanjut.



Secara terpisah, sebuah rudal mendarat di dekat sebuah kapal di Teluk Aden pada hari Minggu tetapi tidak ada kerusakan pada kapal atau cedera pada awak dalam insiden tersebut, 59 mil laut barat daya pelabuhan Aden di Yaman, Operasi Perdagangan Maritim Inggris (UKMTO ) kata agensi.

“Nakhoda kapal melaporkan sebuah rudal menghantam perairan di dekat pelabuhan kapal,” kata UKMTO dalam catatan nasihatnya. “Tidak ada kerusakan pada kapal yang dilaporkan dan awak kapal dilaporkan selamat,” tambahnya.

Namun tidak disebutkan siapa yang menembakkan rudal tersebut atau memberikan rincian lebih lanjut. Belum jelas apakah serangan yang dilaporkan oleh badan-badan Inggris tersebut sama dengan insiden terbaru yang diklaim oleh Houthi.

Serangan Houthi telah mengganggu pelayaran global melalui Terusan Suez, memaksa perusahaan untuk mengubah rute ke perjalanan yang lebih lama dan lebih mahal di Afrika bagian selatan. Amerika Serikat dan Inggris telah melancarkan serangan terhadap sasaran Houthi di Yaman.

(ahm)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Hamas Akan Bebaskan...
Hamas Akan Bebaskan Seluruh Sandera Israel Jika Ada Jaminan Perang Gaza Berakhir
250 Mantan Agen Intelijen...
250 Mantan Agen Intelijen Mossad Minta Perang Gaza Diakhiri
Israel Hancurkan RS...
Israel Hancurkan RS Al Ahli, Hamas Tuding Zionis Lakukan Kejahatan Perang Baru
10 Orang Sekeluarga,...
10 Orang Sekeluarga, Termasuk 7 Anak, Tewas Dibom Israel di Gaza
Mengapa 6 Pesawat Pengebom...
Mengapa 6 Pesawat Pengebom Nuklir B-2 Amerika Serikat Muncul di Pulau Terpencil?
Ancaman Serang Iran...
Ancaman Serang Iran Serius, Kapal Induk Nuklir AS Kedua Tiba di Timur Tengah
5 Fakta Israel Kembali...
5 Fakta Israel Kembali Bombardir Gaza di Masa Gencatan Senjata, Inilah Alasan serta Kemungkinan yang Bakal Terjadi
Korban Tewas Serangan...
Korban Tewas Serangan Rudal Rusia di Sumy Ukraina Bertambah Jadi 34 Orang, 117 Terluka
Guru Ini Tetap Terima...
Guru Ini Tetap Terima Gaji Total Rp5,7 Miliar meski Tak Ngajar 19 Tahun, kok Bisa?
Rekomendasi
Peduli Sesama, Anggota...
Peduli Sesama, Anggota Legislatif Partai Perindo Manggarai Timur Petrus Yohanes Elmiance Bantu Nenek yang Hidup Sebatang Kara di Gubuk Tua
Kasus Suap Rp60 Miliar...
Kasus Suap Rp60 Miliar ke Ketua PN Jaksel Dinilai Bentuk Perampokan Keadilan
Edukasi Ilmiah Penting...
Edukasi Ilmiah Penting dalam Penggunaan Produk Tembakau Alternatif
Berita Terkini
Hamas Akan Bebaskan...
Hamas Akan Bebaskan Seluruh Sandera Israel Jika Ada Jaminan Perang Gaza Berakhir
59 menit yang lalu
3 Anggota Keluarga Donald...
3 Anggota Keluarga Donald Trump yang Mendapat Untung Besar dari Kripto
1 jam yang lalu
Aneh tapi Nyata, Kepala...
Aneh tapi Nyata, Kepala Wanita Ini Terputus di Bagian Dalam tapi Berhasil Disambungkan Kembali
2 jam yang lalu
Siapa Durai Murugan?...
Siapa Durai Murugan? Menteri India yang Seru Warganya Melakukan Poliandri
2 jam yang lalu
Zelensky Tantang Trump...
Zelensky Tantang Trump Kunjungi Ukraina: Datanglah, Lihat Kehancuran Invasi Rusia
3 jam yang lalu
Jadi Korban Keganasan...
Jadi Korban Keganasan S-400 Rusia, Pilot Jet Tempur F-16 Ukraina Pavlo Ivanov Dapat Gelar Pahlawan
4 jam yang lalu
Infografis
3 Kapal Perusak Tipe...
3 Kapal Perusak Tipe 055 China Berlatih di Berbagai Wilayah Laut
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved