5 Orang Terkuat Hamas, Salah Satunya Tewas Dirudal Israel
loading...
A
A
A
Lahir pada tahun 1962 di kamp pengungsi Khan Younis di Gaza selatan, dia adalah salah satu pendiri Brigade al-Qassam serta Majd, sebuah dinas keamanan Hamas yang mengelola masalah keamanan internal untuk cabang militer kelompok tersebut.
Setelah ditangkap oleh otoritas Israel pada tahun 1988 atas tuduhan terlibat aksi teroris, Sinwar dijatuhi hukuman empat hukuman penjara seumur hidup.
Namun pada Oktober 2011, dia dibebaskan sebagai bagian dari kesepakatan pembebasan 1.000 tahanan Arab Palestina dan Israel sebagai imbalan atas pembebasan tentara Prancis-Israel; Gilad Shalit, yang ditawan oleh Hamas selama lima tahun.
Dia telah masuk dalam daftar hitam teroris internasional oleh Amerika Serikat sejak 2015.
Dia juga dicurigai oleh Israel sebagai salah satu arsitek utama serangan 7 Oktober.
Dia merupakan orang nomor 2 di kelompok Hamas karena menjadi wakil ketua biro politik Hamas sejak 2017.
Saleh al-Arouri yang berusia 58 tahun adalah salah satu pemimpin politik utama kelompok tersebut.
Dituduh oleh Israel dan AS mendanai dan mengawasi operasi militer Hamas di Tepi Barat yang diduduki Israel, tempat asalnya, Arouri telah masuk dalam daftar teroris AS sejak 2015.
Melalui Program Hadiah untuk Keadilan, Departemen Luar Negeri AS menawarkan hingga USD5 juta untuk “informasi yang mengarah pada identifikasi atau lokasi” orang nomor 2 Hamas tersebut.
Saleh al-Arouri tewas dalam serangan Israel di Beirut, Lebanon, pada Januri 2024.
Setelah ditangkap oleh otoritas Israel pada tahun 1988 atas tuduhan terlibat aksi teroris, Sinwar dijatuhi hukuman empat hukuman penjara seumur hidup.
Namun pada Oktober 2011, dia dibebaskan sebagai bagian dari kesepakatan pembebasan 1.000 tahanan Arab Palestina dan Israel sebagai imbalan atas pembebasan tentara Prancis-Israel; Gilad Shalit, yang ditawan oleh Hamas selama lima tahun.
Dia telah masuk dalam daftar hitam teroris internasional oleh Amerika Serikat sejak 2015.
Dia juga dicurigai oleh Israel sebagai salah satu arsitek utama serangan 7 Oktober.
5. Saleh al-Arouri
Dia merupakan orang nomor 2 di kelompok Hamas karena menjadi wakil ketua biro politik Hamas sejak 2017.
Saleh al-Arouri yang berusia 58 tahun adalah salah satu pemimpin politik utama kelompok tersebut.
Dituduh oleh Israel dan AS mendanai dan mengawasi operasi militer Hamas di Tepi Barat yang diduduki Israel, tempat asalnya, Arouri telah masuk dalam daftar teroris AS sejak 2015.
Melalui Program Hadiah untuk Keadilan, Departemen Luar Negeri AS menawarkan hingga USD5 juta untuk “informasi yang mengarah pada identifikasi atau lokasi” orang nomor 2 Hamas tersebut.
Saleh al-Arouri tewas dalam serangan Israel di Beirut, Lebanon, pada Januri 2024.