Bagaimana Israel Menggunakan Taktik Bumi Hangus dalam Perang Melawan Hizbullah?

Minggu, 17 Maret 2024 - 19:50 WIB
loading...
Bagaimana Israel Menggunakan...
Tentara Israel menggunakan strategi bumi hangus dalam perang melawan Hizbullah di Lebanon. Foto/Reuters
A A A
GAZA - Warga dan pedagang di Lebanon selatan menuduh Israel menerapkan “kebijakan bumi hangus” di tengah berlanjutnya peperangan di wilayah tersebut. Taktik tersebut digunakan Israel untuk melemahkan kekuatan Hamas, namun berdampak besar pada warga sipil di Lebanon.

Sebuah sumber keamanan mengatakan bahwa Israel berencana menghancurkan rumah-rumah penduduk dan lingkungan sekitar, serta fasilitas industri dan komersial, sementara jalan umum dan jalan sekunder juga diblokir untuk menghalangi datangnya pasokan.

Mohammed Saleh, presiden Kamar Dagang, Industri, dan Pertanian di Lebanon selatan, mengatakan bahwa pasukan Israel “tidak lagi menyisakan institusi industri dan komersial,” dan menambahkan: “Ini adalah hal yang pasti, dan kami yakin akan hal itu.”

Saleh mengatakan kepada Arab News bahwa tentara terpaksa membakar pohon dan tanaman dengan cangkang fosfor, sebuah kebijakan yang dihindari dalam perang sebelumnya.

Hampir 100.000 orang yang mengungsi dari daerah perbatasan tidak mengetahui nasib properti dan rumah mereka. “Mereka mengandalkan apa yang dilaporkan oleh beberapa orang yang berani mencapai desa terpencil mereka, atau mereka yang bersikeras untuk berpartisipasi dalam proses pemakaman orang mati di kota selama beberapa jam sebelum kembali ke daerah pengungsian," ujar Saleh.

Saleh mengungkapkan sulit untuk menentukan total kerugian di wilayah selatan, karena dampaknya telah melampaui wilayah perbatasan, termasuk wilayah utara Sungai Litani, ketika musuh Israel mengebom zona industri di kota pesisir tersebut. dari Ghaziyeh beberapa minggu yang lalu.

Jet tempur Israel yang terbang di ketinggian rendah juga menyebarkan ketakutan di kalangan masyarakat dan mempengaruhi produktivitas.

“Persentase kerugiannya melebihi 45 persen. Pertanian, industri, dan perdagangan di wilayah selatan telah menurun lebih dari 50 persen. Penurunan ekspor mulai dari produk pertanian hingga industri makanan dan barang lainnya," tutur Saleh. “Pabrik di wilayah perbatasan ditutup seluruhnya. Mesin-mesin berhenti bekerja, begitu pula generator listrik.”

Ia mengatakan, di wilayah yang dekat dengan perbatasan, pekerjaan berkurang hingga 60 persen karena situasi keamanan.

Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Pemimpin Hizbullah Ancam...
Pemimpin Hizbullah Ancam Hadapi Israel di Lebanon Selatan
Para Tentara Israel...
Para Tentara Israel Jual Barang Jarahan yang Dicuri dari Gaza, Tepi Barat, dan Lebanon
7 Negara yang Masih...
7 Negara yang Masih Berperang di Tengah Bulan Ramadan 2025
Mossad Kirim 500 Pager...
Mossad Kirim 500 Pager ke Lebanon sebelum Serangan 7 Oktober
Jet Tempur Israel Bombardir...
Jet Tempur Israel Bombardir Lebanon, Berkeliaran di Atas Pemakaman Nasrallah
Jet Tempur Israel Sebar...
Jet Tempur Israel Sebar Teror saat Pemakaman Pemimpin Hizbullah
Jelang Pemakaman Hassan...
Jelang Pemakaman Hassan Nasrallah, Israel Serang Lebanon
Hizbullah akan Gelar...
Hizbullah akan Gelar Pemakaman Massal untuk Nasrallah, 5 Bulan setelah Dirudal Israel
Siapa yang Mengusulkan...
Siapa yang Mengusulkan Adanya Israel Raya? Rupanya Sosok Pencipta Zionis
Rekomendasi
Aksi Penggerudukan Rapat...
Aksi Penggerudukan Rapat Panja RUU TNI di Hotel Mewah Dilaporkan ke Polda Metro
Tembus Final All England...
Tembus Final All England 2025, Bagas Penuhi Janji ke Leo Rolly Carnando
Jabat Direktur Utama...
Jabat Direktur Utama Bulog, Mayjen Novi Helmy Dimutasi Jadi Staf Khusus Panglima TNI
Berita Terkini
Trump Luncurkan Serangan...
Trump Luncurkan Serangan Besar-besaran terhadap Houthi
34 menit yang lalu
Penumpang Ini Muntah...
Penumpang Ini Muntah 30 Kali selama Penerbangan 6 Jam usai Makan Pasta Berbau Tak Sedap
1 jam yang lalu
27 Jenderal NATO Cs...
27 Jenderal NATO Cs Akan Kumpul di London untuk Persiapan Pengerahan Pasukan ke Ukraina
1 jam yang lalu
Tornado Dahsyat Sapu...
Tornado Dahsyat Sapu Amerika Serikat, 33 Orang Tewas
2 jam yang lalu
Mantan PM Polandia:...
Mantan PM Polandia: NATO Tak Dapat Melawan AS dalam Masalah Ukraina
3 jam yang lalu
Katanya Gencatan Senjata,...
Katanya Gencatan Senjata, tapi Israel Bunuh Lebih dari 150 Orang di Gaza
4 jam yang lalu
Infografis
Trump Tak Khianati Ukraina...
Trump Tak Khianati Ukraina dalam Perang Melawan Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved