5 Fakta Marwan Issa, Orang Nomor 2 Hamas yang Dilaporkan Tewas oleh Israel
loading...
A
A
A
3. Ditetapkan sebagai Teroris
Melihat potensi ancaman yang cukup besar dari Marwan Issa, Departemen Luar Negeri AS memasukkan namanya dalam daftar teroris.
Tak hanya itu, Uni Eropa juga menambahkan Issa bersama Deif dalam daftar teroris pada 8 Oktober lalu.
4. Banyak Berperan di Hamas
Peran Marwan Issa di Hamas terbilang cukup penting. Maariv bahkan melaporkan sosoknya ini termasuk sebagai salah satu bagian dari anggota pendiri Hamas pada 1987.
Sosoknya memang jarang muncul di publik, namun beberapa kali ia dilaporkan terlibat dalam kegiatan Hamas. Pada 2011, Issa dikabarkan muncul dalam pertukaran sandera-tahanan di Gilad Shalit, termasuk Yahya Sinwar.
Menurut Pusat Informasi Intelijen dan Terorisme Meir Amit, Issa sebelumnya juga bertanggung jawab atas unit operasi khusus Hamas. Posisi pentingnya di organisasi membuatnya cukup dekat dengan para pimpinan.
5. Sering Selamat dari Maut
Dulunya, Issa pernah mendekam di jeruji besi selama awal pendirian Hamas karena ditangkap oleh Israel.
Seiring waktu, posisinya di organisasi menjadi cukup penting hingga masuk daftar buronan paling dicari Israel.
Beberapa kali, Issa menjadi sasaran serangan udara Israel. Salah satunya pada 2012 ketika IDF menyasar para petinggi Hamas.
Pada serangan tersebut, Ahmed Jaabari selaku mantan pemimpin Al-Qassam tewas. Sementara Issa berhasil selamat.
Itulah beberapa fakta terkait Marwan Issa, orang nomor 2 di Hamas yang dilaporkan tewas oleh Israel.