Inggris Peringkat Kedua Negara Paling Tidak Bahagia di Dunia

Senin, 11 Maret 2024 - 21:01 WIB
loading...
A A A
Menurut laporan yang diterbitkan dalam jurnal medis The Lancet bulan lalu, sekitar 1,8 juta orang di Inggris saat ini sedang menunggu perawatan kesehatan mental.

Sapien Labs mencatat tingkat kesejahteraan mental di negara-negara berbahasa Inggris anjlok selama pandemi virus corona, dan penurunan ini “terus berlanjut tanpa ada tanda-tanda pemulihan.”

Lebih jauh lagi, laporan tersebut menemukan kesejahteraan mental lebih rendah di negara-negara di mana makanan olahan biasa dimakan, anak-anak diberikan ponsel pintar pada usia yang lebih muda, dan hubungan antar anggota keluarga lebih jauh.

Negara-negara kaya dan berbahasa Inggris mendapat skor paling tidak baik pada ketiga metrik ini.

Republik Dominika menduduki puncak daftar negara paling bahagia di dunia, disusul Sri Lanka di peringkat kedua, dan Tanzania di peringkat ketiga.

Sepuluh negara teratas adalah negara-negara Afrika, Asia, atau Amerika Latin.

“Pola ini menunjukkan bahwa kekayaan yang lebih besar dan pembangunan ekonomi tidak selalu mengarah pada kesejahteraan mental yang lebih baik,” tulis Sapien Labs dalam laporannya.
(sya)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1162 seconds (0.1#10.140)