Inggris Siap Gempur Houthi Yaman dengan Serangan Udara

Senin, 01 Januari 2024 - 09:35 WIB
loading...
A A A
AS mengumumkan satuan tugas maritim awal bulan ini untuk berpatroli di Laut Merah, meskipun Washington kesulitan mendapatkan dukungan dari sekutunya.

Spanyol bersikeras mereka hanya akan mengambil bagian dalam misi yang dipimpin NATO dan Italia mengirimkan kapal perang hanya untuk membela pemilik kapal Italia.

Kapal kontainer berbendera Singapura Maersk Hangzhou, yang dioperasikan Denmark, dihantam rudal Houthi pada Sabtu, sebelum helikopter Angkatan Laut AS menenggelamkan tiga kapal Houthi yang mencoba menaiki kapal tersebut pada hari Minggu, menurut Komando Pusat AS.

Tenggelamnya kapal-kapal Houthi menandai keberhasilan serangan pertama Amerika terhadap kelompok pejuang tersebut sejak satuan tugas dikerahkan ke wilayah tersebut.

Maersk, salah satu perusahaan pelayaran terbesar di dunia, baru kembali menggunakan rute Laut Merah beberapa hari sebelumnya.

Akibat serangan Houthi, sebelumnya Maersk mengirim kapal-kapalnya melalui rute yang lebih panjang di sekitar Tanjung Harapan di Afrika Selatan.

Pemimpin Houthi mengatakan Maersk Hangzhou menjadi sasaran saat sedang dalam perjalanan menuju pelabuhan Israel.
(sya)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1040 seconds (0.1#10.140)