Tentara Israel Terjebak di Ladang Ranjau yang Dipasang Brigade Al-Qassam

Jum'at, 29 Desember 2023 - 21:03 WIB
loading...
Tentara Israel Terjebak di Ladang Ranjau yang Dipasang Brigade Al-Qassam
Tentara Israel terjebak di ladang ranjau milik Hamas. Foto/Reuters
A A A
GAZA - Sayap bersenjata Hamas , Brigade Qassam, mengklaim telah meledakkan ladang ranjau dengan bom empat barel dan IED anti-personil, di utara kamp pengungsi Bureij di Gaza tengah.

Kelompok tersebut mengatakan bahwa para pejuangnya juga menargetkan pasukan infanteri dan beberapa kendaraan militer, menyebabkan sejumlah tentara Israel tewas dan terluka.

Diumumkan juga bahwa kelompok tersebut telah menargetkan buldoser D9 Israel dengan peluru Al-Yassin 105 yang langsung mengenainya.

Sementara itu, Tentara Israel telah memposting pembaruan di X mengenai “Operasi Oz dan Nir”, yang diluncurkan pada akhir Desember dan dinamai sesuai nama Nir Oz kibbutz, yang diserang oleh Hamas pada 7 Oktober.



Pernyataan itu mengatakan pasukan yang terlibat dalam operasi tersebut telah “membasmi pejuang Palestina, menempatkan puluhan terowongan dan posisi peluncuran anti-tank, serta banyak senjata” di selatan Jalur Gaza.

Kemudian, Pasukan Israel telah menahan sedikitnya 14 warga Palestina, termasuk seorang anak, dalam serangkaian penggerebekan di Tepi Barat yang diduduki.

Di Tulkarem, pasukan Israel menyerbu desa Qaffin dan menahan empat warga Palestina.

Di Jericho, tentara Israel menyerbu kamp pengungsi Ein as-Sultan dan menahan seorang anak berusia 16 tahun, yang diidentifikasi sebagai Hani Sarafandi, setelah menggeledah rumah keluarganya.

Di provinsi Ramallah, pasukan menyerbu kota Deir Abu Meshaal dan menahan beberapa warga setempat. Dua warga kamp pengungsi al-Amaari di Ramallah juga dipenjara.

Di Hebron, setidaknya dua warga Palestina ditangkap dalam penggerebekan di kota Surif.

Di kamp pengungsi al-Far’a di provinsi utara Tubas, pasukan Israel menahan seorang pemuda Palestina yang terluka dari dalam ambulans.

(ahm)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1138 seconds (0.1#10.140)